Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekitar pukul 10.00 WIB, Minggu (27/1/2019), area Istora Senayan, Jakarta Pusat, sudah dipenuhi suporter Indonesia yang ingin menyaksikan laga final bulu tangkis Indonesia Masters 2019.
Mereka sudah berbaris tertib, baik di bagian atas maupun bawah Istora Senayan.
Akan tetapi, mereka mengantre sejak pagi bukan untuk menyaksikan laga final semata, namun untuk menyaksikan acara farewell atau perpisahan pebulu tangkis ganda campuran Indonesia, Liliyana Natsir yang dimulai pukul 12.00 WIB.
Seperti diketahui, pebulu tangkis yang akrab disapa Butet tersebut memang sudah mengumumkan dirinya akan gantung raket alias pensiun jadi pebulu tangkis setelah mengikuti Indonesia Masters 2019.
Baca: Daihatsu Indonesia Masters 2019 jadi Acara Perpisahannya, Liliyana Natsir Siapkan Mental
“Saya sama teman saya sudah ke sini jam setengah delapan. Tadi jam sembilan sudah mulai mengantre. Ya, ini mau lihat acara perpisahan Butet, dia kan istilahnya pemain yang sudah melegenda lah. Banyak prestasi juga,” ujar Reinata di Istora Senayan, Minggu (27/1/2019) siang.
Serupa dengan Reinata, Yani, remaja tanggung yang mengaku gemar bulu tangkis juga rela bangun pagi-pagi.
Ia sudah janjian dengan ketiga temannya bahkan ketika ia mendengar kabar akan ada acara farewell untuk Butet sejak jauh-jauh hari.
“Kita dari Depok. Tau farewell Butet itu dari awal Indonesia Masters, di media sosial kan ramai. Jadi kami dateng lebih pagi lagi, biasanya kan Minggu bangun siang, tapi demi Butet kita harus bangun pagi,” ujar Yani.
“Ya, semoga Butet bisa kasih juara di pertandingan final nanti. Biar jadi penutup yang indah gitu,” timpal rekannya.
Pada acara farewell, Butet direncakan akan berbicara kepada para penggemarnya.
Mengucapkan salam perpisahan setelah 17 tahun tergabung ke dalam timnas bulu tangkis Indonesia.
Akhir karir Butet bisa ditutup dengan kado manis, apabila pada pertandingan final dirinya dan Tontowi Ahmad bisa menaklukkan pasangan asal China, Zheng Siwei/Huang Yaqiong.
Pertandingan final Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir dijadwalkan tampil pada partai kelima atau terakhir. (*)