TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Universitas Komputer Indonesia (Unikom) berhasil mempertahankan gelar di LIMA Badminton: Blibli.com West Java Conference 2019 setelah melewati laga menegangkan menghadapi STKIP Pasundan, pada Jumat (29/3).
GOR Tri Lomba Juang, Bandung, memanas ketika masing-masing supporter saling teriak memberi dukungan untuk tim kampusnya. Tunggal putra STKIP Pasundan, Abdul Kadir Zailani meraih poin untuk STKIP Pasundan. Zailani menang dua gim langsung atas Fauzi Faisal H (Unikom) dengan skor telak 21-6 dan 21-7.
Ganda pertama Unikom, Randhy Reynaldi/Yosafat Efraim membalas kekalahan rekannya di tunggal pertama. Randhy/Yosafat menang atas Ario W. P./Yayang Try H.S. (STKIP Pasundan) dengan skor 21-12 dan 21-15.
Beno/Riki/Rizquloh (Unikom) meneruskan kemenangan untuk Unikom. Tripel Unikom memang atas tripel STKIP Pasundan, Febi/Rijal/Harum dua gim langsung dengan skor sama21-18. Tunggal kedua STKIP Pasundan menyamakan kedudukan.
Mochamad Rehan Diaz (STKIP Pasundan) menyamakan kedudukan bagi kampusnya. Diaz menang atas Yosafat Efraim Desuari Is Real (Unikom) yang sebelumnya main di ganda pertama, dengan skor 21-12 dan 21-16.
Ganda kedua menjadi penentu perebutan gelar antara Unikom dan STKIP Pasundan. Beno Dreajat/M Rizquloh A. (Unikom) berhadapan dengan Harum Dinar/Rijal Pebriadi (STKIP Pasundan). Harum/Rijal unggul di gim pertama dengan skor 21-16. Terjadi susul menyusul di gim kedua saat skor mencapai 16-16 dan terjadi deuce. Gim kedua dimenangi oleh pasangan Unikom dengan skor 25-23.
Gim penentuan menjadi menebarkan. Namun, semangat pasangan Unikom ini untuk mempertahankan predikat juara bertahan Unikom, tidak mudah dipatahkan. Beno/Rizquloh memenangi gim penentuan dengan skor tipis 11-9.
Unikom berhasil mempertahankan predikat juara bertahannya setelah menang 3-2 atas STKIP Pasundan.
Ariyanto Wibisono, selaku pelatih Unikom, partai puncak hari ini sudah di prediksi akan berjalan alot.
“Partai tadi sangat sulit dan memang sudah diprediksi akan berjalan alot. Motivasi kami hanya yakin sampai 5 partai tidak memberikan langsung 3-0. Namun, kami sempat kesal oleh ganda kedua kami, karena dipartai sebelumnya di kompetisi lain bisa menang dua set langsung,” kata pelatih yang akrab disapa Ari ini.
Ari akan mempersiapan mental timnya untuk menghadapi pertandingan di nasional nanti.
“Kami akan mempersiapkan mental para pemain untuk berlaga di Nationals nanti. Karena di Nationals para juara dikumpulkan,” kata Ari.
Target Unikom di LIMA Badminton Nationals 2019 adalah ingin kembali menjadi juara.
“Target di Nationals nanti kita ingin juara lagi. Namun, pribadi saya hanya naik podium saja” tutup Ari.