TRIBUNNEWS.COM, SINGAPURA - Ganda Putri Indonesia, Jauza Fadhila Sugiarto/Yulfira Barkah berhasil lolos ke babak dua Singapore Open 2019. Mereka mengalahkan Ng Tsz Yau/Yuen Sin Ying (Hong Kong) dengan 21-17, 21-12.
“Lawan hari ini selevel sama kami. Mereka juga suka juara level 100 dan series. Hari ini kami mainnya banyak dari hasil evaluasi pertandingan sebelum-sebelumnya. Biasanya sudah leading terus bisa kekejar. Di lapangan tadi kami banyak komunikasi, di luar lapangan juga komunikasinya lebih,” kata Jauza usai tanding.
Selanjutnya di babak dua, Jauza/Yulfira akan berhdapan dengan unggulan tiga, Mayu Matsutomo/Wakana Nagahara (Jepang). Jauza/Yulfira mengaku tak ingin muluk-muluk untuk menghadapi lawannya tersebut. Mereka hanya berharap bisa mengeluarkan seluruh kemampuan terbaiknya.
“Buat besok kami mau main lebih lepas aja karena lawan jauh di atas kami. Mainnya harus lebih enak aja. Besok pengen main bagus, semua yang kami punya ingin dikeluarkan,” ujar Yulfira.
“Sekalian buat mengukur juga, lawan level mereka kami bisa sejauh mana,” ungkap Jauza.
Jauza/Yulfira menjadi satu-satunya ganda putri yang tersisa setelah Ni Ketut Mahadewi Istarani/Rizki Amelia, Della Destiara Haris/Tania Oktaviani Kusumah dan Pia Zebadiah Bernadet/Anggia Shitta Awanda kalah di laga perdana.
Ketut/Rizki kalah dua game langsung dari Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai (Thailand), 10-21, 6-21. Sementara Della/Tania dan Pia/Anggia sama-sama dihadang unggulan asal Jepang.
Della/Tania dengan Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi, sedangkan Pia/Anggia dengan Yuki Fukushima/Sayaka Hirota.