TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Tim Putri Bulutangkis Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Pasundan (STKIP Pasundan), untuk pertama kalinya berhasil merebut titel nasional gelaran LIMA Badminton Nationals Season 7.
Kepastian itu diraih setelah pada laga puncak di Grha Instipers Yogjakarta mereka berhasil mengandaskan perlawanan tim favorit Universitas Trisakti (Usakti) Jakarta dengan skor 2-0 pada Selasa (9/4/2019).
Keberhasilan STKIP Pasundan diawali lewat nomor tripel melalui Linda Mutiara Pertiwi/Mayrina Lukmanda/Sinta Arum yang berhadapan dengan tripel Usakti, Anisa Nur Azizah/Felicia Parmenas/Putri Sekartaji. Rubber game menghiasi persaingan tripel ini yang berkesudahan dengan dengan skor 21-18, 21-15 dan 11-9.
Putri Ayu Desiderianti memastikan kemenangan untuk STKIP Pasundan saat bertanding dengan Marsa Indah Salsabila. Aksi pukulan dropshot silangnya, memastikan kemenangan Putri pada pertandingan ini dengan skor akhir 21-15 21-9.
Dengan hasil tersebut, putri STKIP Pasundan sukses meraih juara LIMA Nationals Season 7. Usakti harus puas dengan posisi runner-up, sama seperti musim lalu.
"Kami sangat senang bisa menang. Karena artinya kami menjadi yang terbaik. Perjuangan kami untuk mencapai gelar ini juga tidak mudah. Banyak pemain yang sakit namun tetap bisa tampil maksimal. Semoga di tahun depan kami bisa mempertahankan gelar tahun ini," ujar salah satu pemain STKIP Pasundan, Sinta.
Beruntung, pada nomor putra, tim Usakti putra berhasil membalas kekalahan yang dialami rekan putri mereka, juga atas tim STKIP Pasundan.
Berstatus juara bertahan, kubu Usakti mampu membuktikan dominasi mereka berkat kemenangan 3-0 langsung sekaligus membawa pulang gelar juara pada musim ke-7 ini.
Meski demikian, para pemain Usakti tetap harus peras keringat menghadapi runner up West Java Conference tersebut.
Pada laga pertama yang mempertemukan pemain tunggal Vicky Angga Saputra yang berhadapan dengan tunggal STKIP Pasundan, Abdul Kadir Zailani, jual beli serangan nyaris terjadi sepanjang pertandingan.
Namun berbekal ketenangan dan stamina yang lebih baik, Vicky menyudahi perlawana Abdul Kadir dalam dua set langsung 21-19, 21-8.
Kemenangan yang juga merupakan pembalasan atas kekalahannya di final kategori perseorangan tunggal putra LIMA Badminton Nationals ini.
Di nomor selanjutnya, Ario Bimo Gagat Raino/Respati Banuaji memperbesar kemenangan Usakti setelah ketiganya tanpa banyak basa-basi berhasil mengatasi perlawanan Febi Ardiansyah Ramadhan/Rijal Pebriadi 21-18, 21-16. Usakti, yang hadir sebagai juara LIMA Badminton Greater Jakarta Conference, unggul 2-0.
Andre Suryo Prayogo/Kelvin Valentino/Dicky Cahya Yustiwa memastikan gelar untuk Usakti pasca kemenangan mereka atas Ahmad Fauzi/Yayang Try Hartawan Sumirat/Harum Dina dengan skor telak 21-9, 21-10.
Hasil tersebut membuat Usakti dapat membuktikan kemampuan mereka dalam mempertahankan gelar musim lalu. STKIP Pasundan mesti puas dengan pencapaian runner-up LIMA Badminton Nationals tahun ini.