Siapa sosok kunci kesuksesan Valentino Rossi di awal race MotoGP 2019?
TRIBUNNEWS.COM - Performa yang bisa dibilang berbanding terbalik dialami Valentino Rossi antara musim MotoGP 2018 dengan 2019.
Hingga tiga seri awal MotoGP 2019 ini, Valentino Rossi sudah memberikan peluang untuk tampil menjanjikan sepanjang musim.
Berbeda jika melihat ke belakang (2018), dimana Valentino Rossi masih terseok-seok menjalani awal musim.
Tercatat Rossi sebelumnya mampu finish di urutan ke lima saat di MotoGP Qatar.
Kemudian Rossi mampu naik podium setelah sekian lama di dua race terakhir, yakni di Argentina dan Amerika.
Baca: Valentino Rossi Akui Marc Marquez Masih Calon Kuat Juara MotoGP
Baca: Tak Kunjung Temukan Performa Terbaik, Johann Zarco Berharap Hal Ini di MotoGP Spanyol
Keberhasilan The Doctor di 2019, tak terlepas dari peran Michele Gadda yang berperan untuk menangani divisi elektronik untuk Yamaha YZR-M1.
Sebenarnya, peran Michele Gadda sudah mulai nampak sejak MotoGP Brno tahun lalu di pit Yamaha pabrikan.
Michele Gadda direkrut Yamaha untuk menangani kelemahan M1 terhadap ECU Magneti Marelli.
Sebenarnya, Michele Gadda sendiri bukan 'orang jauh' dari Yamaha loh.
Pria lulusan jurusan Teknik Elektro di Politeknik Milan, Italia ini juga merupakan suksesor Yamaha di ajang WSBK yang juga menggunakan ECU Magneti Marelli.
Gadda menangani divisi elektronik Pata Yamaha di Yamaha YZF-R1 milik Alex Lowes dan Michele van der Mark.
Bersama Gadda, Yamaha mulai bisa bertarung di ajang WSBK dari sebelumnya terseok-seok.
Sebelum di Yamaha, Gadda juga pernah menangani tim BMW di tahun 2011 dan bahkan kerja bareng Silvano Galbusera (Crew Chief Rossi) di sana.