TRIBUNNEWS.COM, PARIS - Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, membeberkan targetnya pada seri balap MotoGP Prancis 2019 yang berlangsung di Le Mans, akhir pekan nanti.
Joan Mir bertekad untuk melupakan hasil minor yang dia raih saat membalap di Sirkuit Jerez, Spanyol, dua pekan lalu.
Saat itu, pembalap Spanyol tersebut gagal menyelesaikan balapan alias meraih hasil did not finish (DNF).
Mir terpaksa menyudahi balapan MotoGP Spanyol 2019 lebih awal karena dia mengalami crash di tikungan 13.
Kini, menjelang pekan balap di Prancis, Mir pun mengaku tak ingin mengulang insiden di Sirkuit Jerez tersebut.
BACA JUGA: http://www.tribunjualbeli.com/
Sebaliknya, Mir bertekad untuk bisa menyentuh garis finis pada balapan MotoGP Prancis 2019.
"Hal yang terpenting saat mengaspal di Le Mans adalah untuk mengobati kekecewaan tatkala kami membalap di Jerez lalu," ucap Mir.
"Jadi, menyelesaikan balapan adalah hal yang kami prioritaskan saat ini setelah itu baru kami akan menilai tentang aspek kinerja," kata Mir lagi.
Kendati gagal mengamankan poin pada balapan terakhirnya, Joan Mir begitu menikmati perkembangan motor GSX-RR yang dinilai kian kompetitif.
Pembalap yang menggunakan nomor balap 36 itu juga menganggap timnya telah berada di jalur yang tepat untuk bisa berbicara banyak musim ini.
"Meskipun saya meraih hasil minor pada balapan sebelumnya, saya sangat senang dan kami merasa telah berada pada jalur yang positif musim ini, dengan membuat suatu kemajuan di setiap sesi," kata Mir.
Joan Mir merupakan satu dari empat pembalap musim pertama alias rookie yang meramaikan MotoGP 2019.
Sejauh ini, hasil terbaik yang mampu dibukukan Mir bersama timnya adalah finis di urutan kedelapan pada seri pembuka musim ini yang digelar di Sirkuit Losail, Qatar.
Usai melakoni empat balapan, Joan Mir masih tertahan di peringkat ke-16 pada klasemen sementara pembalap MotoGP 2019 dengan raihan 8 poin.