Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi turut buka suara soal permasalahan 104 karyawan KONI yang belum menerima gaji selama lima bulan.
Sebelumnya sebanyak 40 karyawan KONI mendatangi Kemenpora Senin (13/5/2019), kehadiran mereka untuk mengadukan permasalahan tunggakan gaji yang saat itu diterima oleh Sesmenpora Gatot S Dewa Broto.
“Siapa Ketua KONI? (Tono Suratman), masa soal gaji tanya ke Kemenpora. Ya pengurusnya siapa? Masa gitu saja (tidak bisa -red), iya nggak,” kata Menpora saat ditemui di kediamannya, Widya Chandra III, Jakarta, Kamis (16/5/2019) malam.
Soal masalah tersebut, Gatot pun menjelaskan secara rinci mengenai dana Kemenpora yang sebenarnya Kemenpora tidak berhak tanggung jawab.
“KONI itu bukan bagian dari struktur kemenpora. Jadi tidak ada pos dari kami untuk gaji, tidak ada, yang ada ini ada gaji mulai dari level menteri, eselon 1,2,3,4, dan honorer termasuk saya di situ. Nah di struktur gaji kami tidak ada (KONI),” jelas Sesmenpora beberapa hari lalu.
Meski demikian, Sesmenpora mengatakan akan terus berupaya untuk membatu permasalahan mereka. Namun, ia tidak bisa memastikan kapan permasalahan tersebut bisa diselesaikan.
“Saya membantu cari solusi bagaimana caranya gaji itu bisa bergulir kembali, tapi kami tidak ingin dianggap PHP, yang penting untuk kesejahteraan. Apalagi ada lebaran,” kata Sesmenpora.
“Untuk waktunya ya as soon as possible,” katanya.