TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Kota Yogyakarta mulai hari ini Kamis (13/06/2019) hingga 22 Juni 2019 mendatang menjadi arena persaingan pacatur dari 10 negara pada Turnamen Internasional Grand Master dan Grand Master Wanita Japfa 2019 yang berlangsung di Hotel Grand Ina Malioboro Yogyakarta.
Turnamen dibuka resmi, Kamis (13/6/2019) sore dengan pemukulan gong oleh Ketua Umum PB. Percasi GM Utut Adianto sebagai tanda dimulainya ivent yang mengunakan sistim round robbin 11 babak baik dibagian putra maupun putri.
Ketua Umum PB. Percasi, Utut Adianto usai acara pembukaan mengatakan, PB. Percasi bekerjasama dengan PT Japfa Comfeed TBK menggelar turnamen tahun ke-20 ini sebagai arena melihat kemampuan para pecatur muda Indonesia untuk bisa mengejar norma grand master maupun norma grand master wanita.
Selain itu turnamen ini juga menjadi proyeksi bagi dua pecatur Grand Master Susanto Megaranto dan Grand Master Wanita Medina Warda Aulia untuk mengikuti Kejuaraan Piala Dunia Catur Putra-putri edisi 2019 serta 2020.
"Susanto dan Medina yang sebelumnya merebut juara putra-putri zonal 3.3 Asia Timur 2019 di Mongolia ditangani Pelatih asing GM Ruslan Cherbakov bulan Mei lalu diharapkan di Japfa Internasional Yogyakarta bisa prestasi terbaik," jelas Utut Adianto.
Sementara itu, Corporate Affairs Director PT JAPFA Comfeed Indonesia, Rachmat Indrajaya ditempat sama menambahkan, untuk dua tahun belakangan penyelenggaraan Turnamen Japfa Internasional tidak lagi berkonsentrasi di Jakarta tapi juga kekota provinsi lain termasuk tahun ini Yogyakarta.
"Setelah di Solo tahun 2018 dan tahun ini di Yogya kota Provinsi lain yang akan dijadikan arena Japfa Internasional adalah Manado Sulawesi Utara dan Banjarmasin Kalimantan guna mendukung program PB. Percasi dalam peningkatan kompetisi di sentra kekuatan catur nasional," tutur Rahmad Indrajaya.
Pembinaan catur nasional tetap menjadi konsentrasi PT Japfa ungkap R Arsanti Alif selaku Head of Social Investment and Corporate Communication PT Japfa Comfeed Indonesia.
"PT Japfa melalui program CSR Sangat intens bersama Percasi dalam pembinaan catur melalui progtam Japfa For Kids termasuk juga mengirim pecatur nasional ke berbagai turnamen internasional," kata Arsanti.
Turnamen Internasional GM-WGM Japfa 2819 edisi tahun ini menghadirkan 12 pecatur putra putri dari Rusia, Belanda, Kazakhstan, India, Singapura, Vietnam, Prancis, Georgia, Rumania dan tuan rumah Indonesia juga diawali sambutan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono ke-10 yang diwakili Staf Ahli Gubernur Sri Mulyono MM.