TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Pemegang 7 gelar Wimbledon asal Amerika Serikat (AS), Serena Williams, mengaku kagum dengan pencapaian atlet muda negaranya, Cori Gauff (15 tahun), pada turnamen Grand Slam Wimbledon 2019.
Cori Gauff atau yang juga dikenal dengan nama Coco Gauff membuat kejutan pada debutnya di Wimbledon.
Dia berhasil mengalahkan idolanya yang juga kakak kandung Serena Williams, Venus Williams, pada babak pertama.
Gauff lalu mengalahkan semifinalis Wimbledon 2017, Magdalena Rybarikova, pada babak kedua, dan Polona Hercog pada babak ketiga turnamen tenis tertua dunia tersebut.
Serena Williams menilai Coco Gauff tidak butuh nasihat khusus.
"Menurut saya dia melakukan segalanya dengan baik," kata Williams.
"Sejujurnya saya fans berat Gauff dan antusias untuknya. Saya tak bisa lebih bangga lagi kepadanya. Kalau saya tiba-tiba memberi nasihat sepertinya akan keliru karena dia sudah melakukan segalanya dengan baik," ujar dia.
Lebih lanjut, Serena Williams juga menyebut bahwa prestasi Gauff tidak bisa jadi tolok ukur untuk semua atlet muda.
"Saya pikir ada beberapa atlet berusia 15 tahun, seperti saya dulu, yang tak tahu harus melakukan apa di Wimbledon. Lalu, ada Coco yang sudah tahu harus melakukan apa. Semua tergantung banyak hal," tutur Williams.
"Coco ada pada level berbeda, dan sejujurnya saya melihat dia mampu dan siap berlaga di Wimbledon. Namun, tidak semua atlet muda bisa seperti demikian," ucap dia.
Cori Gauff alias Coco Gauff akan melanjutkan perjalanannya di Wimbledon dengan menjumpai eks petenis nomor satu dunia asal Rumania, Simona Halep, pada babak keempat, Senin (8/7/2019).