TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Batalnya Viktor Axelsen (Denmark) tampil di Indonesia Open 2019 diindikasi tidak memberi banyak pengaruh terhadap tunggal putra tuan rumah.
Viktor Axelsen memutuskan mundur dari Indonesia Open 2019 karena cedera.
Mantan tunggal putra nomor satu dunia itu mengumumkan akan absen selama jangka waktu yang tidak ditentukan.
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Susy Susanti, menilai ketiadaan Viktor Axelsen tidak berpengaruh banyak pada peluang pemain Indonesia pada sektor tunggal putra.
"Sepertinya tidak ada pengaruh besar, karena toh semua tergantung hasil drawing. Bisa saja pemain kita bertemu pemain lain," kata Susy.
"Pasti ada efek yang muncul dengan salah satu pemain unggulan mundur, tetapi hanya sedikit. Menurut saya tidak berpengaruh besar," ujarnya.
Susy Susanti sendiri optimistis baik Jonathan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting punya kans untuk melangkah jauh di Indonesia Open 2019.
Penilaian Susy itu mengacu pada penampilan dua tunggal putra andalan Indonesia tersebut di sepanjang tahun ini.
Jonatan menjuarai New Zealand Open 2019 dan Australian Open 2019, sementara Anthony menjadi finalis Singapore Open 2019 dan Australian Open 2019.
Pencapaian tersebut dinilai Susy Susanti sebagai indikasi progres penampilan mereka berdua.
"Sekarang saatnya mereka naik level dan menempatkan diri di jajaran elite dunia," tutur Susy Susanti memungkasi.
Indonesia Open 2019 sendiri dijadwalkan bergulir di Istora Senayan, Jakarta, pada 16-21 Juli 2019.
Turnamen kategori BWF World Tour Super 1000 itu menurut rencana juga akan ditayangkan secara langsung oleh Trans7 selaku pemilik hak siar.