Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pebulutangkis tunggal putri Indonesia, Ruselli Hartawan langsung dihadapkan ujian berat lantaran bertemu pebulutangkis terbaik Thailand, Ratchanok Intanon di babak awal.
Tentunya ini bukanlah hal yang mudah bagi Ruselli, apalagi Intanon yang merupakan unggulan ketujuh, jauh lebih berpengalaman dan juga lebih diunggulkan untuk memenangkan pertandingan.
Seperti diketahui, laga ini merupakan pertemuan pertama bagi kedua pemain.
"Saya akan tampil lepas karena lawan lebih diunggulkan, saya berharap bisa mengimbangi permainan dia dan harapan terbesarnya, saya bisa bikin kejutan," kata Ruselli dalam acara konferensi pers yang berlangsung di Istora Senayan, Senin (15/7/2019).
Lebih lanjut, Wanita yang akrab disapa Mey-Mey itu akan mewaspadai cara bermain Ratchanok.
Dalam persiapan beberapa bulan di pelatnas, Kepala Pelatih Tunggal Putri Rionny Mainaky, sudah melatih pertahanan Ruselli agar lebih kokoh menghadapi serangan-serangan Intanon yang terkenal tajam.
"Yang perlu diwaspadai dari dia itu adalah bola-bola atasnya, serangan-serangannya," ujar Ruselli.
"Memang sudah disiapkan latihan defense sama pelatih lebih dimatangkan lagi defense-nya. Intanon kan pemain menyerang, bukan reli. Sedangkan saya tipe mainnya reli balik serang, mudah-mudahan cocok sama tipe main dia, masih belum tahu juga karena belum pernah melawan dia," jelasnya.
Selain Ruselli, Indonesia menempatkan tiga tunggal putri di turnamen level Super 1000 ini. Mereka adalah Gregoria Mariska Tunjung, Fitriani dan Lyanny Alessandra Mainaky.