Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Final ganda putri Indonesia Open 2019 mempertemukan dua wakil Jepang, Misaki Matshumoto/Ayaka Hitora kontra Yuki Fukushima/Sayaka Hirota di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (21/7/2019).
Pada laga tersebut, Fukushima/Hirota mampu mengalahkan seniornya Matsutomo/Takahashi secara dua game langsung, 21-16, 21-18.
Seusai laga, Hirota mengatakan kunci kemenangan kali ini bahwa dirinya dan Fukushima memanfaatkan kondisi seniornya yang bermain dalam keadaan tidak fit.
“Kami berdua merasa tidak ada kesulitan. Di game kedua, kami lihat senior kami tidak dalam keadaan fit. Di situ kami mengambil keuntungan dengan bermain cepat dan menyerang,” kata Hirota.
“Di game tadi, bagian baiknya adalah saat kami bisa bermain cepat. Memtikan serangan lawan. Hal buruknya di game tadi, setelah interval game kedua lawan bisa membaca permain. Di situ kami sedikit terkecoh permainan lawan. Menurut saya itu bukan hal buruk tapi lebih disayangkan karena lawan jadi bisa merebut poin,” timpal Fukushima.
Setelah sukses merebut gelar juara Indonesia Open 2019 di sektor ganda putri, Fukushima/Hirota giliran fokus untuk bermain di Jepang Open.
Mereka pun kembali menargetkan untuk bisa tembus ke final atau juara, lanataran torehan tersebut bisa meningkatkan poin kualfikasi Olimpiade 2020 Tokyo.
“Tahun ini kami sangat termotivasi untuk bisa ikut Olimpiade karena jadi tuan rumah. Kami ingin memberikan yang terbaik bagi Jepang. Sebisa mungkin kami ingin berikan yang terbaik di setiap turnamen yang kita ikuti,” kata Fukushima.