TRIBUNNEWS.COM - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, menyebut insidennya dengan Valentino Rossi pada sesi kualifikasi memberi motivasi untuk tampil maksimal pada balapan MotoGP San Marino 2019.
Marquez pun merayakan kemenangan pada balapan yang digelar di Sirkuit Misano, San Marino, Minggu (15/9/2019) itu, dengan penuh kegembiraan dan suka cita.
Baca: Hasil Drawing Wakil Indonesia di China Open 2019: Marcus/Kevin Langsung Bertemu Lawan Tangguh
Baca: Exco PSSI Ungkap Simon McMenemy Belum Pantas Latih Timnas Indonesia: Dianggap Gagal Memilih Pemain
Baca: Kronologi Pelemparan Bus Skuat Persib: Terduga Pelaku Berjaket Abu-abu Menunggu di Trotoar
Baca: Kabar Populer Soal Persib Bandung: Omid Nazari Terima 9 Jahitan, Bobotoh Dapat Pesan Ini
Selain mengakhiri kegagalannya meraih kemenangan pada dua balapan terakhir, kemenangan ini juga penting bagi Marc Marquez.
Sebab, dia kini semakin menjauhi raihan poin rival terdekatnya, Andrea Dovizioso (Ducati).
Di sisi lain, Marquez juga ingin membuktikan bahwa dia mampu mengalahkan Valentino Rossi di depan pendukungnya sendiri pasca-perseteruan pada sesi kualifikasi.
Kejadian itu memang berbuntut panjang karena pembalap Marc Marquez mendapatkan cemoohan kala sedang merayakan kemenangan bersama krunya di podium.
Berbondong-bondong, para penggemar Valentino Rossi yang memakai atribut lengkap warna kuning melakukan 'track invansion' dan menyalakan flare dengan warna serupa meskipun sang idola gagal meraih podium.
Baca: Hasil Drawing Wakil Indonesia di China Open 2019: Marcus/Kevin Langsung Bertemu Lawan Tangguh
Baca: Exco PSSI Ungkap Simon McMenemy Belum Pantas Latih Timnas Indonesia: Dianggap Gagal Memilih Pemain
Baca: Kronologi Pelemparan Bus Skuat Persib: Terduga Pelaku Berjaket Abu-abu Menunggu di Trotoar
Baca: Kabar Populer Soal Persib Bandung: Omid Nazari Terima 9 Jahitan, Bobotoh Dapat Pesan Ini
Para penggemar Rossi melakukan hal itu untuk membalas tindakan Marquez pada sesi kualifikasi serta untuk mempertegas bahwa Sirkuit Misano merupakan kawasan atau teritori milik The Doctor.
Namun, Marquez tak ingin ambil pusing atas sikap para penggemar Rossi pada hari itu
Dia lebih memilih mengajak krunya untuk merayakan kemenangan penting di Misano tersebut.
Pembalap yang identik dengan nomor motor 93 itu juga menyebut cemoohan ini akan dia jadikan sebagai motivasi untuk selalu tampil maksimal dan mengunci gelar juara dunia MotoGP 2019 sesegera mungkin.
Baca: Hasil Drawing Wakil Indonesia di China Open 2019: Marcus/Kevin Langsung Bertemu Lawan Tangguh
Baca: Exco PSSI Ungkap Simon McMenemy Belum Pantas Latih Timnas Indonesia: Dianggap Gagal Memilih Pemain
Baca: Kronologi Pelemparan Bus Skuat Persib: Terduga Pelaku Berjaket Abu-abu Menunggu di Trotoar
Baca: Kabar Populer Soal Persib Bandung: Omid Nazari Terima 9 Jahitan, Bobotoh Dapat Pesan Ini
"Saya akan selalu menjadi lebih termotivasi lagi tatkala seseorang bermain-main dengan saya, saya akan mempunyai motivasi ekstra," kata Marquez, dilansir BolaSport.com dari Crash.
Marc Marquez menegaskan bahwa dia akan membalas semua cemoohan itu dengan cara yang lebih elegan yakni dengan tampil bagus saat berada di lintasan balap.
"Kemarin, seseorang membangunkan saya dan mengatakan jika cara yang terbaik untuk membalas semua ini adalah di lintasan," tutur dia.
Baca: Hasil Drawing Wakil Indonesia di China Open 2019: Marcus/Kevin Langsung Bertemu Lawan Tangguh
Baca: Exco PSSI Ungkap Simon McMenemy Belum Pantas Latih Timnas Indonesia: Dianggap Gagal Memilih Pemain
Baca: Kronologi Pelemparan Bus Skuat Persib: Terduga Pelaku Berjaket Abu-abu Menunggu di Trotoar
Baca: Kabar Populer Soal Persib Bandung: Omid Nazari Terima 9 Jahitan, Bobotoh Dapat Pesan Ini
"Saya pikir, pertarungan yang sebenarnya memang saat kami semua berada di trek," kata Marc Marquez lagi.
Kemenangan Marc Marquez di Misano membuat dia kini mengoleksi 275 poin, unggul 93 poin atas rival terdekatnya, Andrea Dovizioso (Ducati).
Usai menyambangi Misano, musim kompetisi MotoGP 2019 akan memasuki seri balap ke-14 di Sirkuit Aragon, Spanyol, ada 20-22 September mendatang.