TRIBUNNEWS.COM, ARAGON - Juara dunia 500cc (sekarang MotoGP) 5 kali, Mick Doohan, menilai Jorge Lorenzo masih punya kans untuk kembali ke performa terbaiknya.
Saat ini, pembalap Repsol Honda tersebut memang terlihat seperti kehilangan tajinya.
Hal itu ditunjukkan dengan penurunan performa Jorge Lorenzo dalam setahun terakhir.
Cedera menjadi faktor terbesar yang menghambat penampilan pembalap asal Spanyol tersebut.
Tercatat, Lorenzo sudah bergulat dengan cedera sejak pengujung musim 2018.
Dua cedera beruntun yang dialami membuat juara dunia MotoGP tiga kali itu hanya bisa mengakhiri musim balap 2018 di posisi ke-9.
Problem cedera ini juga menghambat Lorenzo dalam proses adaptasinya dengan motor Honda pada musim ini.
Bagi pembalap sekaliber Lorenzo, kegagalan finis di posisi 10 besar tentu merupakan indikasi bahwa dia sudah "berakhir".
Namun, ternyata tidak semua orang berpikir negatif atas situasi Lorenzo ini.
Beberapa pihak justru turut menunjukkan empati kepada mantan rekan setim Valentino Rossi tersebut.
Salah satunya adalah legenda MotoGP asal Australia, Mick Doohan.
Mantan pembalap top di era 1990-an tersebut meyakini bahwa Lorenzo masih bisa keluar dari masa kegelapan dan kembali menunjukkan penampilan terbaiknya.
"Saya yakin dia bisa kembali menunjukkan kecepatannya. Olahraga ini membutuhkannya," ujar Doohan dikutip Bolasport.com dari Speedweek.
Lebih lanjut, Doohan memaparkan beberapa alasan yang melatarbelakangi keyakinannya tersebut.
"Pikiran Jorge masih sangat kuat. Bagaimanapun dia telah memenangi tiga titel MotoGP," tutur Doohan.
"Menurut saya, dia orang yang jujur. Dia tahu bahwa ada beberapa kelemahan yang harus diperbaiki ke depannya," kata Doohan lagi.
Namun, Doohan tak menampik bahwa Lorenzo kini sedang mengalami situasi yang cukup pelik.
Hingga seri balap ke-15 yang dihelat di Aragon, Spanyol, pekan lalu, Jorge Lorenzo masih terbenam di jurang klasemen MotoGP 2019.
Raihan 23 poin yang didapat pada musim ini membuat Lorenzo hanya mampu bertengger di peringkat ke-19.
Rangkaian hasil negatif ini bahkan sempat memunculkan berbagai spekulasi mengenai masa depan Lorenzo, termasuk isu pensiun yang semakin santer menerpa dia akhir-akhir ini.