TRIBUNNEWS.COM - Pembalap Ferrari, Charles Leclerc, mengakui adanya salah paham yang terjadi pada GP Rusia yang digelar di Sirkuit Sochi pada 29 September lalu.
Pada balapan tersebut, Ferrari gagal melanjutkan tren apik mereka usai jeda kompetisi.
Kedua pembalap mereka, Sebastian Vettel dan Charles Leclerc, mengalami miskomunikasi sehingga strategi yang mereka jalankan tidak berjalan dengan baik.
Beruntung, Leclerc masih mampu mengamankan posisi 3 dan naik podium untuk kali kesembilan sepanjang musim ini.
Nasib Vettel tidak sebaik Leclerc. Dia harus berhenti sebelum balapan usai akibat mobilnya mengalami kerusakan mesin.
Leclerc mengatakan ada kesalahpahaman pada GP Rusia.
Dia memastikan salah komunikasi antara dirinya dan Vettel sudah dikoreksi.
"Ada kesalahpahaman yang terjadi, tetapi kami sudah berdiskusi dan segalanya sudah jelas. Mungkin dari luar masalah ini rasanya besar sekali, tetapi segalanya baik-baik saja," tutur pembalap asal Monako.