TRIBUNNEWS.COM - Perenang Indonesia, I Gede Siman Sudartawa berhasil mempertahankan medali emas SEA Games 2019. Turun pada nomor 50 meter gaya punggung, Siman menjadi yang tercepat dengan waktu 25,12 detik.
Ini sekaligus menjadi rekor SEA baru Games, rekor SEA Games sebelumnya atas namanya sendiri yakni 25,20 detik di SEA Games 2017 Kuala Lumpur.
Siman mengalahkan wakil Singapura, Quah Zheng Wen. Catatn waktu andalan Negeri Singa itu adalah 25,65 detik.Menyusul di tempt ketiga adalah Nguyen Paul Le. Perenang Vietnam itu memiliki catatan waktu 25,73 detik.
Ini adalah medali kedua Siman di SEA Games 2019. Sebelumnya dia mendapatkan perak ketika turun di nomor 100 meter gaya punggung.
“Ini berkat dukungan pelatih, tim manajer, masseur, sehingga bisa pecah rekor SEA Games. Kejutan juga tadi Pak Anin datang memberikan support. Terima kasih kepada PB PRSI,” ujar Siman.
Video Aksi Osvaldo Haay yang Pancing Emosi Pemain Myanmar
Jadwal Siaran Langsung Sepakbola Akhir Pekan Ini: Man City Vs Man United, Lazio Vs Juve Live RCTI
Timnas Indonesia U-23 Vs Myanmar, Kapten Skuat Garuda: Bukan Soal Uang atau Bonus
Ungkap Dua Peran Pemain Senior di Timnas Indonesia U-23, Indra Sjafri: Andai Evan Dimas Cetak Gol
Top Scorer SEA Games 2019, Striker Timnas Indonesia U-23 Ini Sama Tajam dengan Seisi Skuat Malaysia
“Alhamdulillah, ini luar biasa. Selamat kepada Siman, ini berkat kerjasama semua tim dari pelatih, offisial, pengurus, pemerintah, KOI, KONI dan semua pihak yang telah membantu. Siman menunjukan kelasnya, bukannya cuma bukan medali emas, tapi rekor SEA Games,” jelas Anindya Bakrie.
Ditambahkan manajer tim renang, Wisnu Wardhana, ini adalah semangat bersama kami dan kerjasama tim yang solid. “Meksi di tiga hari pertama belum maksimal, Kita tetap percaya dan berusaha,” papar Wisnu.
Cabang olahraga renang di SEA Games 2019 total sudah menyumbangkan satu emas, empat perak, dan lima perunggu.
Di hari kelima cabang renang ada nomor 50 meter gaya dada putri, 50 M gaya bebas putri, 400 M gaya ganti putra dan putri, 100 M gaya bebas putra dan estafet 4x100 M gaya ganti putri dengan tim Nurul Fajar, Vannesa Evato, Adinda Larasati, Ressa Kania Dewi.
Harapan medlai ada pada Azzahra Permatahani di nomor 400 M gaya ganti putri.