TRIBUNNEWS.COM - Pebola voli putra Indonesia, Doni Haryono, terpilih sebagai pemain terbaik pada SEA Games 2019 yang berakhir dengan raihan medali emas bagi Indonesia.
Doni Haryono terpilih sebagai pemain terbaik berkat penampilannya yang menawan selama SEA Games 2019 yang digelar di Philsports Arena tersebut.
Meski masih berusia 20 tahun, Doni Haryono dipercaya pelatih, Li Qiujiang (China) dalam susunan inti tim voli putra Indonesia.
Pada laga final di Philsports Arena, Selasa (10/12/2019), Indonesia menang atas Filipina, dengan skor 3-0 (25-21, 27-25, 25-17).
Kepercayaan yang diberikan pelatih tidak disia-siakan Doni selama SEA Games 2019 dengan kerap menyumbang poin untuk Indonesia.
"Saya bangga bisa menjadi pemain terbaik. Saya bangga dengan teman-teman yang sudah mensuport saya. Walaupun saya junior, tetapi teman-teman percaya kepada saya," kata Doni ditemui BolaSport.com di Manila.
"Saat melawan tuan rumah pada set pertama, yang harus saya berikan saya harus senang dan tenang. Tidak boleh terbawa dengan suasana penonton yang sangat ramai sekali," ucap Doni.
Doni juga berusaha tenang saat bertanding.
"Jadi, pasti akan enak mainnya. Kalau SEA Games 2017 saya masih belum main inti, untuk 2019 ini saya dipercaya oleh Mr Li buat masuk line up pertama. Jadi, saya pede saja," aku Doni.
Meski berhasil meraih medali emas setelah kali terakhir Indonesia mendapatkannya pada SEA Games Laos 2009, pemain kelahiran 21 Februari 1999 tersebut tidak mau menganggap mudah persaingan bola voli di Asia Tenggara.