TRIBUNNEWS.COM - Carolina Marin membawa tekad membara ketika memutuskan terjun ke Indonesia Masters 2020. Mimpi buruk di final tahun lalu menjadi alasannya.
Carolina Marin punya kenangan tak mengenakkan pada Indonesia Masters 2019. Dia melangkah ke babak final dan bertemu Saina Nehwal (India).
Kans menjadi juara dimiliki Marin setelah memimpin pada gim pertama. Sayangnya, dia terpaksa mundur akibat menderita cedera anterior cruciate ligament (ACL).
Moment tersebut mengawali masa istirahat selama tujuh bulan bagi peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 tersebut sebelum kembali ke lapangan pada September 2019.
Kini, Marin kembali datang ke Istora untuk pertama kalinya sejak musibah yang menimpanya. Target tinggi pun dipasangnya di Indonesia Masters 2020.
>>>BACA SELENGKAPNYA DI SINI<<<