TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Setelah meraih emas pada SEA Games 2019 Filipina, atlet Triathlon Jauhari Johan (JJ) akan kembali bertanding dalam kejuaraan dalam negeri.
Dia akan turun dalam Palembang Triathlon 2020 yang akan digelar di kampung halamannya sendiri pada 22-23 Februari mendatang.
“Tentu saya senang dan bersemangat turun di Palembang yang merupakan kota kelahiran saya,” kata JJ, sapaan akrabnya.
Hal itu diungkapkan JJ dalam ‘TriTalk: Road To Palembang Triathlon 2020’ di Palembang Icon Mall, Senin (3/2/2020).
Hadir juga dalam acara yakni Ketua Pelaksana Palembang Triathlon 2020, Ahmad Wazir Noviadi, Kadis Pariwisata Kota Pelembang, Isnaini Wadani dan triatlet junior, Theo Sirait.
Lebih dari itu, JJ juga gembira karena pada Palembang Triathlon 2020, yang sudah menjadi bagian dari Indonesia Triathlon Series (ITS) ini, terdapat kategori Youth (14-16 tahun).
“Dengan kategori Youth ini, sudah saatnya atlet-atlet junior fokus berlatih, ikuti event-event Indonesia Triathlon Series untuk bisa berkembang, untuk kemudian bergabung di tim nasional dan membela nama Indonesia,” pesan JJ, sapaan akrabnya.
JJ mengatakan kategori Youth belum ada ketika dirinya masih atlet junior. “Dulu tidak ada kategori junior, jadinya saya yang masih belasan tahun dulu fight melawan atlet-atlet senior,” ujar pemegang gelar juara Kejurnas Triathlon di Batam 1996 dan juara Triathlon Asia Junior Macao 2002 ini.
JJ mengatakan saat ini dirinya tidak muda lagi karena sudah 36 tahun. “Sudah saatnya atlet-atlet muda mengembangkan diri lewat ITS, sehingga bisa muncul JJ JJ baru,” ujar JJ disambut tepuk tangan hadirin.
Theo Sirait mengaku senang dengan kategori Youth yang dipertandingan dalam Palembang Triathlon 2020 ini. Menurut atlet 15 tahun ini, Palembang Triathlon adalah kesempatan dia untuk bersaing sesama atlet junior.
“Memang yang menjadi kendala saya selama ini kalau bersaing dengan atlet dengan body-body besar,” kata Theo tentang pertandingan tanpa kategori Youth yang pernah dia ikuti sebelumnya.
Selain kategori Youth, pada Palembang Triathlon yang kedua ini juga ada ketegori baru yakni Military, yang diperuntukkan anggota TNI-Polri. Selain itu, ada kategori Elite dan Age Group (berdasarkan kelompok umur).
Noviadi mengatakan, khusus kategori Elite dan Military, para triatlet diundang oleh panitia. Selebihnya, pendaftaran terbuka untuk umum.
“Kita memang mengundang para Elite dan Military, karena olahraga renang, sepeda dan lari ini belum awam buat orang kebanyakan khususnya di Palembang, tapi awam buat teman-teman di TNI dan Polri,” ujarnya.
Noviadi mengatakan, persiapan Palembang Triathlon kini sudah mencapai 75 persen.
“Dengan dua kategori baru ini, kami siap mengulang sukses Palembang Triathlon seperti tahun lalu, bahkan lebih sukses,” ujarnya.
Sementara itu, Isnaini mengatakan Pemkot Palembang siap menyediakan berbagai fasilitas yang diperlukan para triatlet. Dengan pernah menjadi tuan ruman Asian Games 2018, kata Isnaini, ketersediaan akomodasi seperti hotel buat para triatlet bukanlah hal yang sulit.
“Di Palembang sudah tersedia amenitas yang mumpuni, sampai hotel bintang lima ada,” ujarnya.
Dia berharap target 500 perserta Palembang Triathlon 2020 bisa tercapai saat pelaksanaan pertandingan, sehingga menyedot animo masyarakat luas untuk singgah ke ibukota Sumsel tersebut.
“Melalui event-event seperti Palembang Triathlon ini, kami berharap lebih mempromosikan Palembang ke luar bahkan ke mancanegara, sehingga semakin banyak orang lagi datang ke Palembang,” ujarnya.
Untuk diketahui, Pelambang Triathlon 2020 akan dihelat 22 Februari untuk kategori Youth, Elite dan Military, dan 23 Februari untuk kategori Age Group. Mengambil tempat di Jakabaring Sport City, para triatlet akan berenang di Danau Jakabaring, bersepeda melintasi Jembatan Ampera dan berlari mengitari Jakabaring.