News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Hadiri MoU Dengan 3 Cabor Olimpiade, Menpora Minta Penggunaan Anggaran Harus Transparan

Penulis: Abdul Majid
Editor: Toni Bramantoro
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menpora Zainudin Amali saat menghadiri penandatanganan MoU antara Kemenpora dengan tiga cabang olahraga di Media Centre Kemenpora, Jakarta, Jumat (28/2/2020).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menghadiri penandatanganan MoU antara Kemenpora dengan tiga cabang olahraga di Media Centre Kemenpora, Jakarta, Jumat (28/2/2020).

Adapun penandatanganan ini terkait dana fasilitasi Pelatnas Olimpiade 2020 dan pembinaan jangka panjang.

Penandatanganan ini dilakukan antara Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional (PPON) Kemenpora, Yayan Rubaeni dengan Ketua Umum PB Persatuan Tinju Amatir Indonesia Johni Asadoma, Ketua Umum PB Taekwondo Indonesia, Thamrin Marzuki, dan Ketua Umum PB Perbakin Joni Supriyanto.

Menpora mengapresiasi penandatanganan MoU ini karena dilakukan secara transpran dan akuntabel. 

Selain itu, Menpora juga berharap atlet-atlet bisa meraih prestasi dan mengharumkan nama bangsa. 

"Terima kasih kepada teman-teman yang hadir. Hari ini kembali penandatanganan MoU. Sebagaimana sebelumnya, kita lakukan secara transparan dan akuntabel. Juga mereview serta konsultasi dengan berbagai pihak," kata Menpora. 

Ditegaskan Menpora, proses transparan dan akuntanbel sangat perlu dilakukan. Sebab, ini dilakukan secara terbuka. Menpora tidak ingin kedepannya terjadi penyimpangan. 

"Kita transparan dan terbuka. Prosesnya juga harus di review. Kita nggak mau ada penyimpangan. Harapan pasti tentunya atlet bisa berprestasi," tambah Menpora.

Sementara itu, Plt. Deputi Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora, Chandra Bhakti mengatakan, dana fasilitasi yang diberikan diperuntukkan bagi pelaksanaan Pelatnas Olimpiade sebagai prioritas dan pembinaan jangka panjang dengan mempersiapkan para atlet pelapis dan junior untuk Asian Games, Olimpide, SEA Games mendatang.  

"Selanjutnya diimbau bagi seluruh cabor penerima bantuan agar menggunakan anggaran sesuai dengan MoU. Dan meningkatkan kepatuhan pengelolaan anggaran. Kemenpora memberikan layanan pendampingan terkait penggunaan anggaran agar sesuai dengan ketentuan," jelas Plt. Deputi Chandra. 

Informasi yang dihimpun, adapun pengajuan usulan PB Perbakin Rp 9.985.131.000,- dan disetujui bantuan sebesar Rp 7.907.140.600,-. Sedangkan usulan PB Taekwondo Indonesia Rp 3.746.790.000,- dan disetujui bantuan sebesar Rp.3.609.880.000. 

Sementara, usulan PB Persatuan Tinju Amatir Indonesia Rp 7.318.214.000,- dan disetujui bantuan sebesar Rp.5.275.090.000.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini