TRIBUNNEWS.COM - Manajer Tim Petronas Yamaha SRT, Wilco Zeelenberg menanggapi rumor kepindahan Valentino Rossi menuju timnya.
MotoGP 2020 akan menjadi perjalanan terakhir Valentino Rossi membela tim pabrikan Yamaha sejak pertama bergabung pada 2004.
Yamaha pada akhirnya lebih memilih Fabio Quartararo yang moncer bersama Petronas Yamaha SRT untuk menjadi suksesor Valentino Rossi.
Meski begitu, Yamaha tidak melupakan jasa pembalap yang telah memperkuat mereka selama hampir 15 musim itu.
Yamaha memberikan jaminan dukungan selevel pembalap tim pabrikan bagi Valentino Rossi andai memutuskan membalap tahun depan.
Seperti diketahui, pembalap berjulukan The Doctor itu belum memastikan diri akan tetap membalap di MotoGP.
Rossi membuka peluang untuk pensiun andai dia tidak puas dengan penampilannya sendiri dalam beberapa balapan perdana musim ini.
Adapun soal masa depan di MotoGP, Rossi kini dikaitkan dengan tim Petronas Yamaha SRT yang merupakan satu-satunya tim satelit Yamaha saat ini.
Jalan Rossi menuju tim balap asal Malaysia itu menghadapi kendala semenjak Petronas Yamaha SRT lebih memprioritaskan pembalap muda.
Wilco Zeelenberg selaku manajer tim tidak menutup peluang bagi Rossi untuk bergabung.
Namun, Zeelenberg tidak dapat berbicara banyak mengingat belum ada pembicaraan riil dengan Rossi hingga sekarang.
"Kabar terkini soal Valentino Rossi adalah sebuah cerita lain bagi kami," kata Wilco Zeelenberg.
"Kami belum melakukan diskusi dengan Yamaha soal itu, kami ingin melihat opsi-opsi yang tersedia," tuturnya.
Zeelenberg sendiri juga menunggu keputusan dari Rossi apakah akan pensiun atau melanjutkan kariernya.
"Dia (Rossi) ingin membalap sebanyak dua atau tiga seri, seperti apa yang selalu dia lakukan," imbuh Zeelenberg.
"Jadi kami tidak bisa membanyangkan dia akan berada di tim kami musim depan, karena mungkin saja dia akan pensiun," ucapnya mengakhiri.