TRIBUNNEWS.COM - Keputusan penting akhirnya diambil oleh Dana White selaku Presiden UFC perihal agenda pertarungan UFC 249.
Dana White menyampaikan pihak UFC secara resmi telah membatalkan pertarungan edisi 249 karena wabah virus corona.
Pertarungan UFC edisi 249 sendiri rencananya akan mempertemukan dua petarung jempolan yakni Justin Gaethje versus Tony Ferguson.
Hanya saja, pertarungan keduanya secara resmi batal digelar untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan di tengah situasi pelik saat ini.
Baca: Pasca-Duel Khabib vs Tony Batal, Maxim Korolkov Sempat Tawarkan Duel UFC 249 Digelar di Belarusia
Baca: Inilah Sisi Unik Khabib Nurmagomedov Selama Melakukan Latihan
Kepastian batalnya pertarungan UFC edisi 249 tersebut secara langsung dikonfirmasi oleh Dana White selaku Presiden UFC.
"Ini adalah perjuangan kami sejak hari pertama, kami telah berjuang sepanjang hari dan sepanjang malam untuk menyelenggarakan acara tersebut," ungkap Dana White kepada ESPN, dilansir dari The Sun.
"Hari ini kami mendapat telepon dari tingkat tertinggi yang biasa anda datangi di Disney dan ESPN," tambahnya.
"Pihak disana telah meminta saya untuk membatalkan dan tidak mengagendakan acara tersebut," jelas Dana White.
Dana White melanjutkan penjelasannya dalam sebuah sesi tanya jawab via Instagram.
"Kami memiliki hubungan yang hebat, mereka meminta saya untuk mengundurkannya, tidak mungkin saya tidak melakukannya," tegas Dana White.
"Pertarungan tidak dibatalkan, hanya saja ditunda dan didorong untuk kembali dihelat nantinya," lanjutnya.
Pertarungan UFC edisi 249 sendiri dijadwalkan akan mempertemukan antara Justin Geathje melawan Tony Ferguson pada 18 April 2020 mendatang.
Presiden UFC Dana White Puji Vince McMahon Karena Tetap Lanjutkan Program WWE
Dana White selaku Presiden UFC baru-baru ini melontarkan sebuah pujian terhadap CEO WWE, Vince McMahon.
Pujian yang diberikan oleh Dana White tersebut dikarenakan Vince McMahon mampu memastikan keberjalanan WWE terus berlangsung di tengah wabah corona.
Akhir-akhir ini, Dana White selaku Presiden UFC sendiri menerima sasaran kritik yang pedas dari sejumlah kalangan.
Hal ini dikarenakan kengototan Dana White yang tetap ingin melanjutkan pertarungan UFC 249 pada tanggal 18 April nantinya.
Padahal situasi dunia saat ini tengah dalam keadaan pelik karena masalah wabah virus corona.
Baca: Conor McGregor Ngebet Lawan Khabib, Presiden UFC Dana White Minta Lebih Bersabar
Baca: Dana White Bersikeras UFC London Tetap Digelar Meski Donald Trump Larang Perjalanan ke Inggris
Diberitakan oleh Sportskeeda, semua acara olahraga besar di Amerika Serikat terpaksa telah dibatalkan hingga ditunda karena pandemik virus corona.
Walaupun demikian, Dana White tengah memperjuangkan agar perhelatan UFC 249 yang akan digelar pada 18 April tetap dilaksanakan.
White juga telah berusaha agar pertarungan UFC 249 yang mempertemukan antara Justin Gaethje versus Tony Ferguson tetap bisa diselenggarakan sesuai jadwal.
Bahkan, Dana White mencoba melalukan langkah ekstrem agar pertarungan keduanya dapat dihelat.
Cara ekstrim yang ditempuh oleh Dana White selaku Presiden UFC adalah mengadakan pertarungan tersebut di pulau pribadinya.
Berbagai usaha yang dilakukan Dana White tersebut ternyata terinspirasi dari keberhasilan WWE tetap melanjutkan acara di tengah situasi pelik saat ini.
"Aku siap untuk kembali, saya pikir banyak orang siap untuk kembali, hanya saja semua orang takut untuk menjadi yang pertama," ujar Dana White, seperti dikutip dari ESPN.
"Secara realistis, satu-satunya pria saat ini yang tidak takut adalah aku dan Vince McMahon," lanjutnya.
"Apa yang dia lakukan adalah dia menemukan solusi, dia menemukan cara, menyingkirkan kerumunan dan aku yakin dia melakukan segalanya dengan kekuatannya juga untuk memastikan orang-orangnya aman," tegas Dana White.
Baca: Inilah Sisi Unik Khabib Nurmagomedov Selama Melakukan Latihan
Baca: Conor McGregor Ditantang Justin Gaethje, Duel Perebutkan Status Petarung UFC Terbaik
Dana White mengakui apa yang sedang ia perjuangan tidak lain karena dirinya ingin memberikan hiburan kepada masyarakat di tengah situasi yang kurang menguntungkan saat ini.
"Kau terlalu lama menahan orang di rumah tanpa hiburan, orang akan mulai kehilangan akal," ungkap Dana White.
"Kita perlu mulai mencari solusi, kami akan melakuakn ini dan menjaga semua orang aman dan kami akan melakukan hal ini serta kami akan mewujudkannya," harap sang Presiden UFC.
(Tribunnews/Dwi Setiawan)