Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali merasa kehilangan atas berpulangnya mantan perenang Indonesia, Lukman Niode,
Lukman Niode wafat dunia pada Jumat (17/4/2020) pada pukul 12.58 WIB di Rumah Sakit Pelni, Jakarta pada usia 56 tahun setelah dikabarkan menderita penyakit bakteri usus.
“Sebagai Menteri yang mengurusi olahraga dan sebagai teman almarhum, saya sangat merasa kehilangan. Almarhum selama ini banyak memberikan berbagai masukan untuk pengembangan olah raga di tanah air,” kata Menpora, Jumat (17/4/2020).
“Masyarakat Indonesia kehilangan putra terbaik di bidang olahraga yang sudah banyak jasanya untuk olah raga di tanah air,"
"Semoga tauladan yang sudah ditunjukkan selama ini akan menjadi panduan buat para atlet dan pengurus olahraga di tanah air. Selamat Jalan Sahabat,” sambungnya.
Seperti diketahui, almarhum merupakan salah satu atlet renang terbaik tanah air.
Pada SEA Games 1983, Niode berhasil memecahkan rekor Asia yang kala itu dipegang oleh atlet Jepang, Kenji Ikeda serta suskses meraih dua medali emas.
Kabar lainnya Lukman Niode wafat karena postif Covid-19, namun hal itu masih belum terkonfirmasi kebenarannya.