Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Mantan perenang Indonesia, Richard Sam Bera turut berduka atas meninggalnya Lukman Niode yang merupakan rekan dan seniornya di cabang olahraga renang.
Dalam akun Twitter pribadinya, pria yang kini menjabat sebagai Ketua Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) ini turut mengabarkan dan menuliskan rasa dukanya.
“Dengan hati sedih, saya mengabarkan meninggalnay sahabat saya, mentor saya, inspirasi saya – perenang legendaris brother Lukman Niode. Beliau meninggal pada siang ini Pukul 12.58 di RS Pelni Jakarta. Saya sangat sedih atas kepergiannya. RIP Brother,” tulis Richard.
Seperti diketahui, almarhum merupakan salah satu atlet renang terbaik tanah air bersama dengan Richard Sam Bera.
Pada SEA Games 1983, Niode berhasil memecahkan rekor Asia yang kala itu dipegang oleh atlet Jepang, Kenji Ikeda serta suskses meraih dua medali emas.
Walaupun sudah tidak menjadi atlet renang, hingga akhir hayatnya ia masih memiliki dedikasi untuk memajukan olahraga Indonesia. Lukman yang juga seorang arsitek merupakan pengurus wadah induk organisasi olahraga.
Sebelum menghebuskan napas terakhir, pria yang akrab dipanggil Lucky ini sempat koma dan menggunakan alat bantu pernafasan. Lucky dikabarkan mengalami masalah dengan paru-paru, terdapat flek pada paru-parunya.