TRIBUNNEWS.COM, PARIS - Stefano Tsitsipas mengaku ingin menghabiskan masa karantina covid-19 bersama dengan rivalnya, Roger Federer.
Pandemi virus corona memaksa berbagai negara menerapkan pembatasan, mulai dari karantina wilayah hingga pembatasan sosial.
Masa karantina bisa menjadi periode yang membosankan karena publik diminta sebisa mungkin untuk tidak keluar dari kediamannya.
Hal serupa dialami Stefano Tsitsipas. Petenis berkebangsaan Yunani tersebut berharap bisa menghabiskan waktu dan berlatih bareng petenis idolanya.
Sosok partner idaman yang dipilih Tsitsipas ada dua.
Nama pertama yang disebut Tsitsipas adalah Roger Federer. Namun karena suatu alasan, dia memilih satu nama lainnya.
"Federer salah satu idola saya, maka saya memilihnya. Tapi itu sulit karena dia punya keluarga," kata Tsisipas.
"Seseorang yang saya pikirkan ketika berlatih hari ini, orang yang telah membantu saya, adalah Del Potro. Dia juga salah satu idola saya, jadi maka saya memilihnya," ujarnya.
Tsisipas mendapat kesempatan untuk bermain bersama Federer pada final Piala Laver 2019.
Pasangan Federer/Tsistipas yang membela tim Eropa kalah dari wakil tim Dunia, John Isner/Jack Sock dalam tiga set 7-5, 4-6, 8-10.
Kini, Tsisipas yang baru berusia 21 tahun, menunggu kapan turnamen akan bergulir kembali untuk menantang para petenis terbaik dunia.