Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Mantan pebulu tangkis andalan Denmark, Mathias Boe baru-baru ini merilis lima pemain baru ganda putra paling potensial di dunia.
Mathias Boe sendiri baru saja memutuskan pensiun dari dunia bulu tangkis pada pekan lalu.
Tercatat kurang lebih 20 tahun, Mathias Boe telah berkiprah di kancah bulu tangkis dunia.
Pria yang kini hampir berusia 40 tahun tersebut tercatat telah memenangkan berbagai gelar bergengsi.
Salah satu diantaranya memenangkan kejuaraan All England sebanyak dua kali, tepatnya tahun 2007 dan 2011.
Baca: Mathias Boe Pensiun, Eks Ganda Putra Malaysia Kenang Momen Kegagalan All England 2011
Baca: Lawan Bebuyutan Marcus/Kevin, Mathias Boe, Bakal Putuskan Pensiun di Tahun 2020
Mantan partner Carsten Mogensen tersebut menyebut ada lima pebulu tangkis baru ganda putra yang paling potensial pada masa mendatang.
Mathias Boe mengungkapkan hal tersebut secara khusus lewat akun instagram pribadinya, @mathias.boe, Selasa (29/4/2020) malam.
Berikut ini lima pebulu tangkis baru ganda putra yang memiliki potensial luar biasa menurut Mathias Boe.
1. Hiroyuki Endo (Jepang)
Nama Hiroyuki Endo memang menjelma sebagai salah satu ganda putra terbaik dunia dalam beberapa tahun terakhir.
Semenjak berpasangan dengan Yuta Watanabe, performa Hiroyuki Endo seakan-akan terangkat.
Keduanya sekarang menjadi salah satu pasangan yang cukup disegani oleh ganda putra dunia lainnya.
Pasangan Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe dikenal memiliki pertahanan yang rapat dan luar biasa.
Sehingga, banyak pebulu tangkis yang terkadang frustrasi ketika ingin menembus kokohnya pertahanan pasangan asal Jepang tersebut.
Secara khusus, Mathias Boe merasa terkesan dengan perkembangan yang diperlihatkan oleh Hiroyuki Endo dalam 1-2 tahun terakhir ini.
Mathias Boe menilai kualitas pertahanan Hiroyuki Endo terlihat semakin baik dan kuat.
Tak segan, Mathias Boe memuji sosok Hiroyuki Endo memiliki kegesitan bak rusa.
Hal itu tak salah memang, apalagi kalau melihat permainan Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe saat menyegel gelar All England 2020.
Saat ini keduanya berhasil menduduki peringkat kelima dunia dengan perolehan 72.894 poin.
2. Seo Seung Jae (Korea Selatan)
Pebulu tangkis kedua yang disebut oleh Mathias Boe yang memiliki potensi luar biasa adalah Seo Seung Jae.
Mathias Boe menilai Seo Seung Jae sebagai pebulu tangkis yang memiliki pertahanan fantastis ketika meladeni serangan lawan.
Pebulu tangkis asal Korea Selatan itu dianggap juga memiliki fisik kuat dan cepat bak seekor zebra.
Tak sungkan, Mathias Boe mengibaratkan permainan Seo Seung Jae selayaknya gaya bermain korea klasik lama.
Dimana, ia memiliki pukulan dengan teknis luar biasa ketika menghadapi lawan yang lebih tangguh darinya.
Performa Seo Seung Jae memang cukup luar biasa, ia menjelma menjadi andalan negaranya di sektor ganda putra.
Kini, Seo Seung Jae yang berpasangan dengan Choi SolGyu telah berada pada peringkat kedelapan dunia.
Tiga gelar yang telah dimenangkan keduanya antara lain Hong Kong Open, Vietnam Open, dan Sudirman Cup 2019.
Baca: Malaysia Terapkan Lockdown, BAM Minta Kelonggaran Agar Atlet Bisa Kembali ke Kamp Pelatihan
Baca: Jalan Terjal Presiden BWF Ubah Format Penilaian Bulutangkis 21x3 jadi 11x5
Baca: Tanggapan Lee Chong Wei Perihal Wacana Perubahan Sistem Penilaian 21x3 jadi 11x5
3. Fajar Alfian (Indonesia)
Fajar Alfian yang merupakan ganda putra andalan Indonesia jadi pebulu tangkis lain yang dianggap cukup potensial oleh Mathias Boe.
Mathias Boe menilai Fajar Alfian merupakan salah satu ganda putra yang mampu bermain baik di area depan.
Kelihaian Fajar Alfian dalam membaca permainan dianggap sangat baik ketika bermain di lapangan.
Mathias Boe juga mengagumi sentuhan yang dimiliki oleh partner dari Muhammad Rian Ardianto tersebut.
Dua hal itulah yang membuat Mathias Boe menilai Fajar Alfian memiliki potensi luar biasa yang bisa mereka optimalkan dalam tahun-tahun berikutnya.
Fajar Alfian sendiri saat ini memang tengah menikmati karir bersama rekannya, Muhammad Rian Ardianto.
Keduanya saat ini berada pada peringkat keenam dunia sektor ganda putra.
Beberapa gelar bergengsi yang sudah dimenangkan keduanya antara lain Korea Open dan Badminton Asia Team Championship 2020.
4. Chirag Shetty (India)
Nama keempat yang dipilih oleh Mathias Boe adalah Chirag Shetty.
Alasan Mathias Boe memilih pebulu tangkis asal India tersebut karena pergerakannya.
Chirag Shetty dinilai memiliki kecepatan dalam bermain di atas lapangan.
Mathias Boe mengibaratkan pergerakan cepat yang kerap ditunjukkan oleh Chirag Shetty seperti laba-laba.
Selain itu, Mathias Boe memuji kualitas pukulan Chirag Shetty yang sangat utamanya pada empat pukulan pertama setiap servisnya.
Semenjak berpasangan dengan Satwiksairaj Rankireddy, Chirag Shetty memang menunjukan performa brilian.
Dibawah tempat pelatih asal Indonesia, Flandy Limpele, keduanya menjelma sebagai ganda putra India yang penuh kejutan.
Kini, keduanya berhasil menduduki peringkat sepuluh besar dunia.
Salah satu gelar bergengsi yang pernah diraih keduanya adalah Thailand Open dan Sudirman Cup pada tahun lalu.
Selain itu, pasangan Chirag/Rankireddy pernah menjadi finalis Perancis Open 2019.
5. Aaron Chia (Malaysia)
Nama terakhir yang dipilih oleh Mathias Boe adalah pebulu tangkis andalan Malaysia, Aaron Chia.
Satu-satunya hal yang membuat Mathias Boe dengan kualitas yang dimiliki Aaaron Chia perihal servis spin yang rumit.
Kualitas servis yang dimiliki Aaron Chia dianggap cukup menyulitkan lawan-lawannya.
Aaron Chia dapat dikatakan menjadi pebulu tangkis andalan utama Malaysia yang bermain di sektor ganda putra.
Berpasangan dengan Soh Wooi Yik, keduanya kini menempati ranking sembilan dunia.
(Tribunnews/Dwi Setiawan)