" Di bulan Juni harus jelas seperti apa musim Eropa nanti," terang prias yang telah berusia 73 tahun itu.
MotoGP musim ini yang dikhawatirkan akan batal berlangsung di Asia nampaknya mulai menemukan titik temu.
Meskipun hanya sebatas prediksi, namun kemungkinan race yang akan tersaji di Sepang maupun Motegi dapat dilangsungkan.
"Selain Eropa, kita juga harus melihat perkembangan kondisi di sejumlah kawasan Non Eropa."
"Jika balapan dapat berlangsung di luar Eropa, maka MotoGP musim ini akan menggelar 16 kali balapan."
"Prioritas kami saat ini ialah dapat menggelar 12 hingga 16 kali race," tutur Carmelo Ezpeleta.
Baca: Tertunda Wabah Corona, MotoGP 2020 Bakal Digelar Perdana di Sirkuit Jerez 19 Juli
Baca: Penyelenggara MotoGP Sudah Kirim Proposal Agar Bisa Gelar Balapan di Bulan Juli di Sirkuit Jerez
Praktis jika benar musim ini dapat melangsungkan 16 kali race, maka kalender yang belum memiliki jadwal pengganti akan segera ditetapkan.
Sebut saja Catalunya, Le Mans hingga Mugello hingga saat ini belum mendapatkan jadwal pengganti setelah beberapa waktu lalu mengalami penundaan.
Selain itu, akibat badai virus Corona, sejumlah seri yang telah disusun oleh Dorna harus mengalami pembatalan.
Terdapat 4 seri yang terpaksa dibatalkan, diantaranya ialah Qatar, Belanda, Jerman dan Finlandia.
Rencana Race Perdana MotoGP 2020 dari Dorna Sport
MotoGP Spanyol (Jerez dan Andalusia) (19 dan 26 Juli)
(Tribunnews.com/Giri)