News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

MotoGP

Lin Jarvis: Saya Harap Masa Depan Valentino Rossi akan Jelas 19 Juli Nanti

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Gigih
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI - Kepala Tim Movistar Yamaha Lin Jarvis berharap masa depan Valentino Rossi akan menemui kejelasan pada race perdana MotoGP 2020, tepatnya 19 Juli.

TRIBUNNEWS.COM - Kepala Tim Yamaha, Lin Jarvis berharap kejelasan masa depan Valentino Rossi akan menemui titik temu pada 19 Juli nanti.

Waktu tersebut bertepatan dengan race perdana MotoGP 2020 yang akan berlangsung di Jerez.

Secara pribadi, Jarvis ingin melihat Valentino Rossi tetap berkiprah di ajang balap Grand Prix.

Baca: Tanggapan Soal Jadwal Terbaru MotoGP 2020, Valentino Rossi: Saya Sudah Lama Rindukan M1

Baca: Valentino Rossi Mengaku Lega Saat Jadwal MotoGP 2020 Diumumkan

Apa yang diinginkan oleh Kepala Tim Movistar Yamaha itu dinilai wajar, mengingat daya tarik yang dimiliki oleh pembalap asal Italia itu.

Jika berbicara mengenai ajang MotoGP, maka mayoritas orang akan langsung terikat dengan nama Valentino Rossi.

Bukan menjadi rahasia lagi jika MotoGP merupakan satu kesatuan dengan The Doctor.

Daya tarik dan branding yang diberikan oleh Rossi terhadap ajang balap Grand Prix itu sungguh luar biasa.

Tak sedikit bendera kuning yang bertuliskan VR46 selalu menghiasi bangku penonton.

Bukti tersebut telah menujukkan bagaimana animo penikmat MotoGP tertuju dengan aksi peraih 9 gelar juara dunia itu.

Namun nasib sang pembalap saat ini tengah di persimpangan jalan, selepas ia tak diperpanjang kontraknya bersama tim utama Yamaha.

Valentino Rossi memacu Yamaha YZR-M1 2020 di tes pramusim MotoGP Sepang (7/2/2020) (Twitter/Monster Energy Yamaha MotoGP)

Valentino Rossi dipastikan tak akan membela tim utama usai posisinya digantikan oleh Fabio Quartararo.

Satu di antara alasan Yamaha mendepak Rossi ialah penampilan yang terbilang terjun bebas di musim lalu.

Rossi hanya mampu finis diurutan ketujuh, dua strip di bawah Fabio Quartararo yang notabene-nya membalap bersama tim satelit.

Meskipun Yamaha Petronas SRT telah melayangkan ketertarikannya untuk menggunakan jasa Rossi, namun pembalap 41 tahun itu belum memberikan kejelasan.

Meski pihak Petronas mengklaim bahwa pihaknya telah menjalin negosiasi, namun pihak Valentino Rossi belum buka suara terkait kabar tersebut.

Lin Jarvis (gettyimages.ie)

Lin Jarvis, selaku orang yang sering berkomunikasi dengan sang pembalap ikut berkomentar.

Ia memiliki harapan pembalapnya itu tetap mengaspal di balap Grand Prix musim depan.

"Saya tidak bisa memberikan keterangan pasti mengenai keputusan tersebut (masa depan Rossi)," terang Lin Jarvis, dikutip dari laman Speedweek.

"Aku berharap Valentino Rossi akan meneruskan kariernya di sini (MotoGP). Adalah waktu yang kurang tepat jika legenda sepertinya memutuskan untuk berhenti dari ajang Grand Prix di tengah situasi saat ini (Covid-19)."

Meskipun demikian, ia tidak ingin berspekluasi terkait keputusan yang akan diambil oleh pembalap bernomor 46 itu.

Baca: Valeninto Rossi dan Dani Pedrosa Jadi Panutan Marc Marquez Saat Muda

Baca: Valentino Rossi, Pebalap dengan Bakat Brutal yang Eksis Selama 25 Musim MotoGP

"Saya yakin Rossi akan memutuskan untuk membalap, paling tidak untuk satu tahun kedepan."

"Namun untuk kepastiannya, saya tidak bisa memberi garansi terkait hal tersebut," tambah Kepala Tim Yamaha.

Disinggung mengenai batas waktu kejelasan masa depan valentino Rossi terungkap, jarvis hanya berharap pada race perdana semuanya akan menemui titik terang.

"Secara pribadi saya memiliki harapan, tepatnya 19 Juli nanti, pada race perdana, semuanya kan menjadi jelas (baik masa depan Rossi dan kontraknya bersama Petronas SRT)," harap Lin Jarvis.

Jika nantinya Valentino Rossi memutuskan untuk bergabung bersama tim asal Malaysia, maka ia akan membentuk duet bersama sang murid, Franco Morbidelli.

(Tribunnews.com/Giri)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini