News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

WWE

Pernah Tumbang di Tangan Undertaker, Sang Anak Bos WWE Inginkan Pertandingan Ulang

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI - Ketika Undertaker mengalahkan sang anak bos WWE, Shane McMahon

TRIBUNNEWS.COM - Salah satu petarung WWE, Shane McMahon mengutarakan ambisinya untuk bisa bertanding kembali melawan Undertaker.

Apalagi anak dari bos WWE tersebut memiliki cerita besar setiap kali bertarung menghadapi Undertaker.

Salah satunya yakni ketika Shane McMahon harus tumbang dalam pertemuan terakhir melawan Undertaker tahun 2016 silam.

Kala itu Shane McMahon melakukan salah satu resiko paling dalam karirnya sebagai pegulat WWE yakni ketika melompat dari sel.

Momen itupun disaksikan banyak orang mengingat pertarungan Shane McMahon versus Undertaker pada saat itu disiarkan secara langsung lewat televisi.

Hingga pada akhirnya, Undertaker dinobatkan sebagai pemenang dalam laga melawan Shane McMahon.

Empat tahun berlalu, Shane McMahon baru-baru ini melayangkan kembali tantangannya untuk bertarung melawan Undertaker.

Salah satu hasrat yang mendasari dirinya untuk bertarung kembali dengan Undertaker karena aura balas dendam.

Shane McMahon menegaskan cerita antara dirinya dengan Undertaker belumlah selesai.

Makanya, ia sangat ingin bisa setidaknya satu kali lagi untuk bertarung melawan salah satu ikonik WWE tersebut.

"Aku tahu aku punya satu lagi kesempatan bertarung dengannya," kata Shane McMahon seperti dikutip dari Essentialy Sports.

"Saya telah siap, saya ingin menantangnya sekarang dan saya akan mengalahkannya di sana sekarang juga," tambahnya.

"Sekalu lagi aku punya satu keinginan, saya tahu itu ambisi besar, dan saya ingin pertandingan ulang melawannya," tegas anak Bos WWE tersebut.

Baca: Keinginan Brock Lesnar Comeback Disambut Antusias oleh Pihak WWE

Baca: Conor McGregor Ditantang Coba WWE Usai Sukses di UFC dan Pernah Coba Tinju

Vince McMahon selaku Bos WWE sekaligus ayah dari Shane McMahon belum diketahui apakah akan memberikan restu guna menghelat pertarungan tersebut.

Apalagi, jika pertarungan keduanya tidak memiliki peluang menghasilkan uang banyak tentu pertarungan tersebut tidak akan dihelat.

Sementara itu, Undertaker sendiri hingga kini masih belum muncul di arena pertarungan WWE.

Undertaker memang secara mengejutkan memang belum terlihat kembali sejak kekalahan di Wrestle Mania edisi 33.

Kala itu, Undertaker terpaksa meninggalkan topi dan mantelnya di atas ring setelah dikalahkan oleh Roman Reigns beberapa waktu lalu.

Semenjak kekalahan tersebut, Undertaker belum terlihat kembali bertarung hingga sekarang.

Alhasil banyak penggemar yang menyakini kekalahan itu adalah momen terakhir Undertaker berlaga dalam ajang WWE sebelum nantinya memutuskan pensiun.

Menarik untuk melihat bagaimana realisasi dari pertarungan yang diinginkan oleh Shane McMahon untuk bisa bertarung kembali melawan Undertaker.

Sang Legenda Sejati WWE, Undertaker Ungkap Waktu Paling Tepat Putuskan Pensiun

Undertaker dapat disebut sebagai seorang legenda sejati ajang World Wrestling Entertainment (WWE).

Tercatat sudah hampir 30 tahun , Undertaker telah bertarung di arena WWE hingga kini.

Di Wrestle Mania edisi 33, Undertaker terpaksa meninggalkan topi dan mantelnya di atas ring setelah dikalahkan oleh Roman Reigns beberapa waktu lalu.

Semenjak kekalahan tersebut, Undertaker belum terlihat kembali bertarung hingga sekarang.

Baca: Mengenang Pertemuan Perdana Bos WWE, Vince McMahon dengan Brock Lesnar

Baca: Pernah Bikin Keok Ronda Rousey, Petarung Cantik MMA Ini Ingin Banting Stir Bergulat di WWE

Alhasil banyak penggemar yang menyakini itu adalah momen terakhir Undertaker sebelum nantinya memutuskan pensiun.

Hanya saja, Undertaker baru-baru membantah hal tersebut.

Dia tidak ingin mengakhiri karir panjangnya sebagai petarung WWE dengan cara memalukan seperti itu.

"Ketika anda berpikir tentang Undertaker sudah semakin tua, itu bukan karakter yang turun ke atas ring," ungkap Undertaker seperti dikutip dari People.com.

"Lalu mengatakan terima kasih telah bersama saya selama 30 tahun, ini adalah karir hebat, saya ingin berterima kasih,".

"Itu bukanlah cara seorang pria jika anda jujur pada karakter dan apa yang ingin dilihat orang," tegasnya.

Petarung yang kini berusia 55 tahun tersebut merasa bersyukur jalan karir panjang yang telah ia goreskan dalam hidupnya.

Lebih lanjut, ia ingin mengakhiri karir sebagaimana langkah yang diambil oleh John Elway atau Peyton Manning.

Baca: Mengenang Pertemuan Perdana Bos WWE, Vince McMahon dengan Brock Lesnar

Dimana, keduanya mengakhiri karirnya dengan memenangkan beberapa Super Bowl.

"Saya telah memiliki karir yang luar biasa, saya sangat terberkati memiliki karir ini dan jauh melebihi harapan ketika saya memulai bisnis ini," jujur Undertaker.

"Tapi saya ingin seperti John Elway dalam mengakhiri karir, anda tahu? tanyanya.

"The John Elway berakhir, ketika dia keluar dan memenangkan beberapa Super Bowl dan kemudian pensiun," lanjutnya.

"Atau Peyton Manning, dia memenangkan Super Bowl, lalu pensiun," sambung petarung kelahiran Amerika Serikat tersebut.

Undertaker mengibaratkan masa pensiunnya nanti seperti korek api.

"Ketika aku melihatnya, aku ingin korek api," ungkapnya.

Pernyataan Undertaker secara tidak langsung, ia akan kembali bertarung di atas ring sebelum memutuskan pensiun.

Belum diketahui kapan dan melawan siapa nantinya Undertaker dalam mewujudkan menutup karirnya dengan torehan kemenangan.

(Tribunnews/Dwi Setiawan)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini