News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

MotoGP

Fabio Quartararo Dilarang Besar Kepala, Marc Marquez Masih Berpeluang Balikkan Keadaan

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi - Kolase Fabio Quartararo dan Marc Marquez

TRIBUNNEWS.COM - Fabio Quartararo dilarang besar kepala meski menduduki posisi puncak klasemen MotoGP 2020, Marc Marquez masih memiliki peluang.

Sejeuah ini memamg rider dari Yamaha Petronas SRT, Quartararo menjadi top klasemen MotoGP musim ini dnegan koleksi 50 poin.

Raihan angka sempurna yang diperoleh rider yang berjuluk El Diablo itu tatkala berhasil meraih podium utama di dua seri pembuka.

Tepatnya GP Spanyol dan Andalusia beberapa waktu yang lalu.

Baca: Masalah Motor Yamaha & Ducati bisa jadi Bonus bagi Marc Marquez, Gelar Juara Tak jadi Hilang?

Baca: Mantan Pembalap MotoGP Ini Prediksikan Marc Marquez Kesulitan di MotoGP Ceko 2020

Lantas dentgan kondisi yang tengah berkembang saat ini, apakah peluang besar untuk merengkuh juara dunia dimiliki oleh suksesor valentino Rossi itu?

Jawabannya tentu saja tidak.

Marc Marquez masih memiliki peluang besar untuk mempertahankan gelarnya.

bahkan disebutkan, dengan kondisi cedera yang dialami oleh pembalap andalan Repsol Honda itu, Marquez masih mampu membalikkan kedudukan.

Penilaian tersebut disampaikan oleh rider andalan Ducati Corse, Andrea Dovizioso.

Saat ini Marc Marquez tengah menjalani pemulihan akibat insiden kecelakaan dis eri perdana Grand Prix 2020.

Ia memiliki peluang besar untuk turun pada seri ketiga, tepatnya MotoGP Brno 2020.

Prediksi itulah yang membuat Dovizioso yakin Marc Marquez masih bisa bersaing memperebutkan gelar juara dunia MotoGP musim ini.

Keyakinan Dovizioso kali ini juga didasari oleh pengalaman Marquez yang hanya gagal sekali menjadi juara dunia MotoGP sejak debut pada musim 2013.

"Kita harus terus melihat bagaimana kondisi Marquez, terutama ketika nanti tampil di Brno (lokasi MotoGP Ceko)," ungkap Dovizioso seperti yang dikutip dari laman AS.

Meskipun demikian, rider asal Italia itu memiliki syarat yang harus dipenuhi oleh Marc Marquez guna membalikkan keadaan.

"Jika Marquez bisa tampil maksimal dan melewati batas 100 persen kemampuannya, itu akan membuat perbedaan persaingan juara," ujar pria yang musim ini masih menjadi tandem dari Danilo Petrucci itu.

"Ketika Marquez sudah menentukan tujuan (juara dunia MotoGP), dia tidak akan membuat kesalahan."

Gagal menyentuh garis finis di seri perdana dan absen di seri selanjutnya membuat Marquez saat ini menempati dasar klasemen pebalap MotoGP 2020 tanpa mengoleksi poin.

Lantas apa yang menjadi alasan bagi Andrea Doviziso menyatakan Marc Marquez masih memiliki peluang untuk mengkudeta posisi El Diablo Quartararo?

Jawabannya ialah kendala engine yang dihadapi oleh tim Yamaha.

Seperti yang diketahui, Rossi dan Franco Morbidelli mengalami kendala mekanik pada motornya yang ebrujung tak bisa mengakhiri balapan dengan menyentuh garis finis.

"Awal musim ini (setelah MotoGP Spanyol) saya tidak yakin Marc Marquez masih bisa bersaing di MotoGP 2020."

"Namun, sekarang pandangan itu berubah. Kita sekarang juga harus melihat bagaimana respons Yamaha mengatasi masalah mesin," ujar Dovizioso.

"Saya tahu Quartararo sekarang sudah mengantongi 50 poin dan disebut bisa mendominasi sepanjang musim ini. Namun, apa pun bisa terjadi dalam persaingan juara dunia musim ini," pungkas Andrea Dovizioso.

 (Tribunnews.com/Giri)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini