TRIBUNNEWS.COM - Nasib Andrea Dovizioso bisa saja ditentukan pada hasil balapan MotoGP Ceko 2020 yang berlangsung di Sirkuit Brno, Minggu (9/8/2020).
Seperti yang diketahui, kontrak Andrea Dovizioso di tim Ducati saat ini belum juga menemukan titik temu.
Kondisi semakin rumait setelah penampilan Andrea Dovizioso terbilang melempem di dua seri pembuka MotoGP 2020.
Baca: Kebersamaan Andrea Dovizioso dan Ducati Bisa Berakhir pada MotoGP 2020
Baca: Francesco Bagnaia Berpeluang Susul Miller, Pramac Ducati Bidik Adik Valentino Rossi
Memang Dovizioso berhasil naik podium ketiga pada seri pembuka yang berlangsung di Spanyol, namun itu pun terbantu banyaknya rider yang bertumbangan.
Hasil kurang meyakinkan kembali diperoleh rider asal Italia itu kala melakoni seri kedua yang berlangsung di Andalusia, 26 Juli lalu
Rider yang selama tiga musim beruntun mampu menjadi rival Marc Marquez itu tampil loyo dan gagal naik podium.
Kondisi itu menimbulkan spekulasi bahwa mantan pembalap Honda itu memiliki nasib yang di ujung tanduk bersama pabtrikan Italia itu
Kurang menggigitnya performa dari Andrea Dovizioso membuat Direktur Olahraga Ducati Corse, Paolo Ciabatti angkat bicara.
Ia mengatakan bahwa masa depan dari pembalapnya itu tergantung pada hasil balapan yang ia torehkan pada GP Ceko akhir miggu ini.
"Sayangnya saya harus mengatakan bahwa kita harus mendapat manfaat dari situasi ini."
"Kami harus mencoba untuk mendapatkan kemenangan dari Brno. Ini adalah satu-satunya cara untuk memenangkan kejuaraan, yang merupakan tujuan utama kami," tukas Ciabatti, seperti yang dikutip dari laman Corsedimoto.
Ciabtti pun memberikan warning bagi Andrea Dovizioso untuk segera menunjukkan penampilan terbaiknya.
Jika tak kunjung kembali kompetitif, bukannya tak mungkin Ducati akan mengurungkan niatnya untuk memperpanjang kontrak masa bakti sang pembalapnya itu.
"Andai Andrea membuktikan bahwa ia dapat bertarung untuk Piala Dunia tahun ini, proses pengambilan keputusan dapat menjadi lebih mudah bagi kedua belah pihak."