Rossi mengakui akan ada banyak risiko yang diambil pembalap saat menjalani balapan.
"Saya berbicara dengan Zarco dengan tatap muka. Saya mengatakan ini juga kepadanya. Dia mengatakan kepada saya bahwa dia tidak melakukannya dengan sengaja," ucap Rossi.
Baca: Selamat dari Kecelakaan Horor Motor Terbang, Valentino Rossi Labrak Johann Zarco
"Agresif itu bagus, tetapi mengerem saat menghadapi pembalap lain, terutama pada kecepatan 300 km/jam merupakan potensi bencana."
Pembalap berusia 41 tahun itu juga mengatakan bahwa desain lintasan juga menjadi salah satu faktor penyebab terjadinya kecelakaan.
"Menurut saya, Red Bull Ring agak berbahaya di beberapa tempat, terutama saat Anda melakukan pengereman keras dalam kecepatan 50 km/jam hingga 300 km/jam. Anda harus berbelok sepenuhnya ke arah yang berlawanan," kata Rossi.
"Ini berpotensi menjadi tempat yang sangat berbahaya. Tetapi, saya pikir ini lebih tentang rasa hormat dari para pembalap. Ini lebih berbahaya daripada trek. Semua pembalap harus memikirkan risiko ini, bukan hanya beberapa."
Balapan MotoGP 2020 akan dilanjutkan pada seri balap MotoGP Styria di sirkuit yang sama pada 21-23 Agustus.