Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Nama pembalap yang mengendarai motor Yamaha Petronas SRT yakni Fabio Quartararo dipandang menjadi kandidat kuat calon juara dunia MotoGP 2020.
Raihan hattrick kemenangan yang telah ditorehkan Quartararo menjadi sinyal bahwa sang pembalap layak diunggulkan.
Terlepas dari hal tersebut, nama Joan Mir tidak boleh dipandang remeh, ia berpeluang mengejutkan dengan menjuarai gelaran MotoGP edisi musim ini.
Keyakinan Joan Mir memiliki peluang juara disampaikan secara langsung oleh Kepala Kru Marc Marquez, Santi Hernandez.
Santi memandang sepak terjang seorang Joan Mir tidak bisa diremehkan, hal ini mengingat ia sudah menduduki podium sebanyak 4 kali.
Pembalap berusia 23 tahun itu mampu tampil luar biasa dengan meraih podium 4 kali dalam 5 seri balapan terakhir MotoGP 2020.
Kesuksesan tersebut mengantarkan Mir menjadi penantang gelar MotoGP 2020.
Juara dunia Moto3 musim 2017 itu menghuni peringkat kedua klasemen sementara dengan mengemas 100 poin.
Mir hanya tertinggal delapan poin dari Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT) yang berada di puncak klasemen.
Performa Mir tersebut membuat Santi Hernandez terkesan.
Pria yang menjadi kepala kru Marc Marquez itu menilai Mir berpeluang untuk menjadi peraih gelar MotoGP musim 2020.
"Mir berkembang pesat, bagi saya dia membalap dengan sangat baik dan tidak bisa dilupakan," ucap Hernandez, dikutip BolaSport.com dari Motosan.
Pria yang menjadi kepala kru Marc Marquez itu menilai Mir berpeluang untuk menjadi peraih gelar MotoGP musim 2020.
"Mir berkembang pesat, bagi saya dia membalap dengan sangat baik dan tidak bisa dilupakan," ucap Hernandez, dikutip BolaSport.com dari Motosan.
"Dari sudut pandang saya, dia adalah kandidat besar untuk meraih gelar juara dunia meski dia belum pernah memenangi balapan," ucapnya melanjutkan.
Joan Mir selanjutnya akan kembali balapan pada seri kesembilan MotoGP Prancis 2020 di Sirkuit Le Mans, Minggu (11/10/2020).
Artikel ini telah tayang di Bolasport.com dengan judul "Kepala Kru Marc Marquez Sebut Joan Mir Bisa Jadi Juara MotoGP 2020".