News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

MotoGP

Sama-sama Ducati, Ini Penyebab Andrea Dovizioso Tak Segahar Francesco Bagnaia

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pembalap Ducati Italia Andrea Dovizioso (kanan) dan Red Bull KTM 3 pembalap Spanyol Iker Lecuona mengendarai Moto GP Austria Grand Prix di sirkuit Red Bull Ring di Spielberg, Austria pada 14 Agustus 2020. JOE KLAMAR / AFP

TRIBUNNEWS.COM - Pebalap pengembang tim Ducati, Michele Pirro, membongkar penyebab Andrea Dovizioso tidak tampil segahar Francesco Bagnaia pada MotoGP 2020.

Meski sempat menjadi pemimpin klasemen, performa Andrea Dovizioso praktis sangat menurun pada dua seri terakhir.

Puncaknya, pembalap yang akrab disapa Dovi ini harus terkudeta dari puncak klasemen sementara MotoGP 2020 menyusul hasil buruk di Barcelona beberapa waktu yang lalu.

Menariknya, saat Dovi tengah kesusahan, kompatriotnya dari tim satelit, Francesco Bagnaia, justru tampil menggila.

Pembalap yang musim depan naik ke tim pabrikan ini berhasil menggondol tempat ke-6 pada seri Barcelona kemarin.

Baca: Andrea Dovizioso: Banyak Cara untuk Jadi Juara MotoGP

Perbedaan performa kedua rider MotoGP ini kemudian dibedah oleh pembalap pengembang dari tim Ducati, Michele Pirro.

Selepas menggilas Sirkuit Portimao, Portugal, Pirro baru-baru ini menunjuk masalahan ban menjadi dalang di balik mujurnya Bagnaia dan hancurnya Dovi.

Gaya membalap Dovi yang sering melakukan pengereman cepat dinilai Pirro tidak sesuai dengan karakteristik ban Michelin yang digunakan pada MotoGP 2020.

"Untuk Bagnaia, masalah ban sangat membantu, sedang bagi Dovi sebaliknya," ungkap Pirro dilansir Juara.net dari Tuttomototiweb.

"Ban baru Michelin sangat sulit untuk dipahami, terutama bagi Dovi yang punya gaya membalap pengereman cepat. Pada saat ini ia tidak bisa menggunakan senjata itu," imbuhnya.

Baca: Valentino Rossi Sebut Ada Kemungkinan Tim VR46 Naik Kelas Utama MotoGP pada 2022

Saat ini Dovi dan Bagnaia masih berselisih poin cukup banyak pada klasemen sementara MotoGP 2020.

Mengingat balapan tahun ini masih menyisakan enam seri lagi, Pirro sendiri masih belum bisa menduga siapa yang akhirnya menjadi juara.

Namun yang jelas, Pirro yakin Ducati masih bisa memberikan kejutan demi kejutan pada musim balap kali ini.

"Perlombaan masih belum selesai dan kami bakal melanjutkan kerja untuk lebih kuat di tiap balapan," ungkapnya.

"Kami masih bisa bertarung untuk meraih gelar juara," imbuhnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini