TRIBUNNEWS.COM - Nasib sial kini tengah menyelimuti pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi.
Jelang MotoGP Aragon 2020 akhir pekan ini, Valentino Rossi dinaungi rentetan tren buruk.
Pembalap berjuluk The Doctor itu diketahui gagal menyelesaikan balapan (DNF) di tiga seri terakhir MotoGP 2020.
Terbaru, pada gelaran MotoGP Prancis, Rossi tak bertahan lama untuk mengikuti balapan, Minggu (11/10/2020).
Baca juga: Resmi Absen di MotoGP Aragon 2020, Begini Kronologi Valentino Rossi Positif Covid-19
Baca juga: Kronologi Valentino Rossi Positif Covid-19, Absen dari 2 Seri Balapan, Sempat Demam, Ini Kondisinya
Diketahui pada awal race, tepatnya pada tikungan kedua selepas start, Valentino Rossi harus terlempar dari lintasan setelah mengalami kecelakaan.
Dari tiga hasil mengecewakan tersebut dapat dikatakan pukulan telak bagi Valentino Rossi.
Di mana musim ini dapat dikatakan performa The Doctor mengalami peningkatan ketimbang musim lalu.
Ia memiliki konsistensi untuk mampu bersaing di grid depan bersama deretan rider muda.
Ibarat jatuh tertimpa tangga, keapesan Valentino Rossi kian bertambah setelah dirinya dinyatakan positif Covid-19.
Kepastian rider andalan Monster Energy Yamaha terpapar Covid-19 ia unggah melalui media sosial twitter pribadinya, Kamis (15/10/2020).
"Sangat disayangkan, pagi ini aku bangun dan merasa tak enak badan. Tulangku terasa ngilu dan aku merasa sedikit demam, jadi aku segera memanggil dokter yang mengetesku dua kali," tutur Valentino Rossi di akun Twitter miliknya, @ValeYellow46
Kondisi tersebut tentu bukanlah situasi yang diharapkan Valentino Rossi.
Pasalnya Valentino Rossi saat ini juga tengah memburu podium ke-200 nya selama berkarier di ajang MotoGP.
Beberapa waktu yang lalu ia juga mengungkapkan bahwa dirinya sangat antusias untuk MotoGP Aragon 2020.
Meskipun dijelaskan bahwa Sirkuit Aragon merupakan lintasan yang sulit ditaklukkan, namun The Doctor mengaku siap untuk tampil habis-habisan.
Namun kenyataan berkata lain, Rossi harus absen di seri ke-10 ajang MotoGP 2020.
Saat ini posisi Rossi berda di urutan ke-13 klasemen MotoGP 2020 dengan koleksi 58 poin.
Ia berjarak 57 poin dengan pemucak klasemen milik Fabio Quartararo dari Yamaha Petronas SRT.
Berikut kronologi Valentino Rossi terjangkit Covid-19 dilansir dari laman Yamaha Racing:
1. Pada hari Minggu, 11 Oktober, Valentino Rossi meninggalkan Sirkuit le Mans, Prancis dan kembali ke rumahnya di Tavullia, Italia.
2. Kemudian Selasa, 13 Oktober, The Doctor melakukan tes PCR (Polymerase Chain Reaction).
Tes tersebut biasa dilakukan terhadap setiap pembalap yang mengunjungi rumahnya.
Hasil pemeriksaan Valentino Rossi keluar pada Rabu, 14 Oktober 2020 yang dinyatakan negatif.
3. Setelah dinyatakan negatif dari hasil tes PCR, Rossi melakukan aktifitas seperti biasa, termasuk melakukan latihan yang berada di rumahnya.
Ia melakukan kegiatan dengan tidak menunjukkan gejala apapun.
4. Tepatnya Kamis, 15 Oktober, Rossi yang di pagi harinya merasa kurang enak badan langsung memanggil dokter. Diakui oleh sang rider bahwa dirinya sempat diwarnai demam.
Kondisi tersebut akhirnya membuat dokter melakukan tes kembali terhadap Valentino Rossi
A. Pada tes pertama, Valentino Rossi dinyatakan negatif Covid-189.
B. Namun pada hari yang sama, tepatnya saat melakukan PCR standar, hasilnya menunjukkan bahwa pemegang sembilan kali gelar juara dunia itu terinfeksi Covid-19.
5. Untungnya, selama tinggal di rumah, Valentino Rossi belum menjalin hubungan dengan siapapun yang hadir di GP Aragon 2020.
6. Saat ini kondisi Valentino Rossi tengah menjalani isolasi mandiri di Italia dengan pengawasan staf medis di Tavullia.
7. Situasi akan ditinjau setiap hari dengan mempertimbangkan keikutsertaan Rossi di acara balapan MotoGP mendatang.
(Tribunnews.com/Giri)