TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ada yang menarik dari kegiatan penyegaran tenaga pengawas doping, Rabu (25/11/2020) siang di Bellezza Suites, Permata Hijau, Jakarta Selatan.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Lembaga Anti Doping Indonesia (LADI) itu, mendapat "pendampingan" dari Dinas Kesehatan Jakarta Selatan.
Dua staf Dinkes Jaksel, Siti Suanti dan Andri, "merapat" ke tempat acara Refreshing Doping Control Officer (DCO) di lantai tujuh hotel bintang lima itu.
"Kami diminta melakukan pendampingan kegiatan ini oleh sekretariat Kemenpora," kata Siti Suanti saat memperkenalkan diri.
Kedatangan dua staf Sudinkes Jaksel ini cukup mengagetkan. Namun, kesemuanya bisa memahami saat dijelaskan.
Ini permintaan pihak Kemenpora, yang mendanai LADI dan seluruh kegiatannya. Kegiatan tatap muka yang melibatkan keikutsertaan cukup banyak orang memang perlu diwaspadai bisa menimbulkan persebaran Covid-19. Oleh karenanya, perlu pendampingan.
"Ini sekaligus untuk meningkatkan kesadaran masyarakat. Menghindari timbulnya klaster-klaster baru," kata Siti Suanti saat berbicara dihadapan para peserta kegiatan.
"Ini merupakan pemantauan untuk protokol kesehatan. Saya sudah keliling, memantau kegiatan lain di sini," katanya.
Persebaran Covid-19 masih cukup tinggi di DKI. Dia mengingatkan, kegiatan di ruang berpendingin udara sentral lebih rentan untuk persebaran Covid-19 tersebut.
"Tetap harus waspada. Selalu patuhi 3 M. Memakai master, menjaga jarak, dan mencuci tangan di air yang mengalir. Ditambah, asupan makanan yang baik dan istirahat yang cukup," terangnya.
Para peserta Refreshing DCO yang berjumlah 39 orang ini berasal dari berbagai daerah dan beragam latar-belakang. Mereka multi-talenta. Ada dokter, apoteker, dosen, guru, karyawan swasta, pegawai negeri.
Berikut nama-nama ke-39 peserta Refreshing DCO ini:
Ahirudin Derek, Nurhikmah, Aro Okilanda, Dela Listiyanto, Filardi Anindito, dr. Eka Wulan Sari, Giri Prayogo, I Ketut Hendry Wijaya Kusuma, Habibie, Indah Safitri, Jufrianis, Lina Triana Sari, M.Arief Setiawan, Riris Rosmarini, Yunan M Alam, Mayang Shahira, Anisa Alatas, Meify Bahar, Nurmilatus Sholicha, Octafrienna Ayu, Pipico Anggara, Niputu Dewi, Rafli Henjilito, dr. Rahmadiagung, Arrahman, M.Ridha, Rizka Novialazora, Sarkundina, Sandra Arhesa, Viindo Pratama, Wahyu Erfandy, Wuri Saputri, Herly Pardila, Linda Birawati, Sabri, dr.Ika Handayani, Ida Erna Widiyawati, Sujarwo, Wahyuningtyas, dan Puspitorini.