Baca tanpa iklan
Laporan Reporter WARTAKOTALIVE.COMRafsanzani Simanjorang
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Target meraih medali perunggu menjadi target yang dibebankan ke Tim Voli Pantai Putri DKI Jakarta, di Pekan Olahraga Nasional Papua, Oktober mendatang.
Raihan peringkat lima di Kejuaraan Pra PON 2019 lalu menjadi alasan mengapa perunggu yang dianggap lebih rasional.
Selain itu, ternyata ada kendala yang dihadapi oleh pengurus PBVSI Provinsi DKI Jakarta saat mempersiapkan atlet putrinya.
Hal ini dikatakan langsung oleh wakil ketua Pengrov PBVSI DKI Jakarta, Reinhard, Selasa (9/2/2021).
"Voli pantai putri itu sepi peminat. Rata-rata menolak karena takut kulitnya menjadi hitam. Sosialisasi bahkan telah dilakukan jauh-jauh hari, tetapi belum sesuai harapan," ujarnya di GOR Bulungan.
Sudah sepi peminat, pemainnya saat ini pun kalah dari segi postur dibandingkan atlet voli pantai daerah unggulan lainnya.
Tak heran, jika pihaknya mempersiapkan strategi khusus agar tim voli pantai putri DKI Jakarta dapat mencapai target di PON nanti.
"Terakhir ada satu atlet yang lolos seleksi dan posturnya lumayan tinggi. Tapi dia harus mulai membangun chemistry dari awal lagi dengan pemain lain. Tentu ini jadi kesulitan tersendiri," paparnya.
Saat ini, tim voli pantai putri DKI Jakarta tengah melakukan persiapan di GOR Ragunan, Jakarta Selatan.