Laporan Reporter WARTAKOTALIVE.COM, Rafsanzani Simanjorang
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sosok Broto Happy menjadi pembeda di kepengurusan PBSI era kepemimpinan Agung Firman Sampurna.
Broto Happy yang sebelumnya adalah jurnalis serta pengamat bulu tangkis, dipercaya mengemban tugas sebagai kepala humas dan media PBSI.
Sebuah lonjakan karier yang Broto sendiri pun tidak pernah membayangkannya.
Lantas, apa kiranya, kiat-kiatnya untuk jurnalis khususnya yang meliput bulu tangkis?
"Kalau passionnya ada, maka pekerjaan seberat apa pun pasti dikerjakan. Passion ada, maka harus dibarengi dengan sikap sabar dan mau belajar," ucapnya.
Lanjutnya, kata mau belajar mengandung banyak arti seperti mengobrol dengan insan-insan olahraga, serta mengumpulkan data.
Broto menjelaskan, saat dirinya menjadi jurnalis, ia membuat sendiri data-data prestasi atlet.
"Ibarat raport saat sekolah, dengan data yang dikumpulkan, maka akan terlihat jika ada penurunan. Jadi jurnalis saat bertanya juga punya bukti data-data valid," tutupnya.
Ada pun menjabat sebagai humas PBSI, Broto Happy kini berperan penting dalam mempercepat arus pengiriman informasi yang akurat dan cepat dari PBSI ke media.