Namun di musim ini, Desmosedici memiliki perkembangan yang jauh lebih pesat ketimbang RC213V.
Terbukti dari dua seri yang telah berlangsung, penampilan menawan mampu ditunjukkan oleh deretan rider Ducati.
Entah itu dari tim pabrikan maupun satelitnya.
Nyatanya, device baru yang dikembangkan pabrikan Italia itu banyak membantu pengembangan Desmoseici, utamanya untuk sisi kecepatan.
Satu di antaranya ialah hole shot.
2. Yamaha yang Mulai Tebar Ancaman
Pada seri pertama dan kedua menjadi bukti bahwa Yamaha juga tak bisa dipandang sebelah mayta pada MotoGP 2021.
Meskipun beberapa musim kesulitan dalam sisi speed, namun nyatanya pada dua balapan yang berlangsung di Qatar tak menunjukkan adanya gejala masalah kecepatan.
Pada seri pembuka bertajuk MotoGP Qatar 2021, Maverick Vinales dari tim Monster Energy Yamaha yang merebut podium utama.
Ia mengalahkan dua 'rudal' Ducati, Johann Zarco dan Peco Bagnaia .
pada seri kedua gantian rekan satu tim Vinales, Fabio Quartararo yang naik podium utama pada MotoGP Doha 2021.
Ia mampu mempecundangi Johann Zarco dan Jorge Martin dari tim Pramac Ducati.
Dua pencapaian ini tidak bisa dipandang sebelah mata.
3. Kehadiran Pol Espargaro