News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Olimpiade 2021

Rincian Lengkap Wakil Indonesia di Olimpiade Tokyo 2021, Ganda Putra jadi Tumpuan Utama

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Gigih
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Live streaming final Indonesia Open 2019 via Djarum Badminton, Minggu (21/7/2019), Ahsan/Hendra vs Marcus Kevin paling akhir. Laga dimulai pukul 14.00 WIB.

Kemenangan itupun akhirnya membuat nama pasangan Park Joo-bong/Kim Mon-soo sebagai peraih emas ganda putra Olimpiade 1992.

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI Rexy Mainaky memberikan keterangan pers di Istora Senayan Jakarta, Kamis (19/6/2014). (KOMPAS.COM/NORMA GESITA)

Pasangan Ricky Subagja/Rexy Mainaky menjadi tokoh utama di balik keberhasilan Indonesai meraih medali emas di sektor ganda putra.

Keduanya mampu membuka keran gelar juara tim Indonesia saat mampu mengalahkan wakil Malaysia, Yap Kim Hock/Chean Soon Kit di partai puncak.

Dalam laga sengit tersebut, akhirnya pasangan Ricky Subagya/Rexy Mainaky mampu menyudahi perlawanan lawannya dengan skor akhir 5-15, 15-13, dan 15-12.

Empat tahun berselang, medali emas sektor ganda putra kembali berhasil diamankan wakil Indonesia.

Pasangan Tony Gunawan/Candra Wijaya menjadi dua pebulu tangkis ganda putra yang memenangkan medali emas di Olimpiade Sydney 2000.

Keduanya mampu mengalahkan wakil Korea Selatan, Lee Dong Soo/Yoo Yong Sung di partai final.

Mantan atlet nasional Candra Wijaya (kiri) bersama Ricky Subagja (kanan) melakukan pertandingan eksebisi disela penghargaan Candra Wijaya Internasional Badminton Centre di Tangerang, Banten, Selasa (19/12/2017). Penghargaan tersebut diberikan kepada tokoh bulutangkis berprestasi diantaranya peraih medali emas Olimpiade Atlanta 1996 Ricky Subagja dan Rexy Mainaky, pelatih Herry Iman Pierngadi, Richard Mainaky dan Eng Hian, serta kepada atlet berprestasi Tontowi Yahya dan Lilyana Natsir serta Kevin Sanjaya dan Marcus Fernaldi. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Kemenangan berharga tersebut akhirnya membuat pasangan Tony Gunawan/Candra Wijaya mencatatkan namanya sebagai salah satu peraih medali emas Olimpide.

Hanya saja, pada perhelatan Olimpiade berikutnya yang digelar di Athena, Yunani.

Kontingen ganda putra Indonesia gagal tampil maksimal sehingga medali emas yang dua kali beruntun didapatkan akhirnya direbut oleh wakil Korea Selatan.

Wakil Korea Selatan yang akhirnya mampu menisbatkan diri sebagai peraih medali emas Olimpiade 2004 adalah Ha Tae-kwon/Kim Dong-moon.

Beruntung, Indonesia kembali berhasil meraih emas di sektor ganda putra dalam perhelatan Olimpiade 2008 di Beijing.

Indonesia mampu mendulang emas lewat pasangan Markis Kido/Hendra Setiawan di Olimpiade 2008.

Lebih mengharukannya, pasangan Markis Kido/Hendra Setiawan mampu meraih medali emas tersebut tepat satu hari sebelum perayaan HUT RI tahun 2008.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini