News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

SEA Games 2021 Ditunda, Kemenpora Belum Tentukan Sikap, Tunggu Hari Senin

Penulis: Abdul Majid
Editor: Toni Bramantoro
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengatakan pihaknya baru saja menerima surat resmi penundaan SEA Games 2021 dari Komite Olimpiade Indonesia (KOI).

Setelah menerima surat tersebut, Menpora Amali mengagendakan  menggelar rapat koordinasi dengan Komite Olimpiade pada Senin (12/7/2021).

Dalam rapat tersebut, pihaknya baru akan menentukan sikap seperti apa yang tepat untuk diberlakukan kepada cabor-cabor yang telah melakoni Pelatnas.

“Saya baru saja menerima surat pemberitahuan dari Komite Olimpiade Indonesia tentang penundaan pelaksanaan SEA Games di Vietnam. Nanti hari senin tanggal 12 juli akan ada rapat antara Kemenpora dengan Komite Olimpiade Indonesia,” kata Menpora Amali kepada Tribunnews, Jumat (9/7/2021).

Kita masih menurut Zainudin Amali, akan bahas langkah selanjutnya yang akan dilakukan termasuk tentang Pelatnas yang sekarang  sedang dilakukan oleh beberapa Cabor.

"Kita juga nanti akan  membahas apakah kita masih akan berpartisipasi bila pelaksanaan SEA Games tahun 2022, mengingat di tahun yang sama sudah terjadwal juga beberapa kegiatan internasional. Jadi sampai saat ini belum ada keputusan apapun dari Pemerintah. Setelah kami rapat dengan Komite Olimpiade Indonesia hari senin akan diumumkan keputusan Pemerintah tentang SEA Games,” urai Menpora.

Sebelumnya, Sekjen KOI, Ferry J Kono mengatakan dalam rapat SEAGAF belum ditentukan soal jadwal perubahan SEA Games 2021.

Ferry J Kono (dok pribadi)

Penentuan jadwal SEA Games Vietnam bakal dilakukan setelah penyelenggaraan Olimpiade 2020.

“Itu belum diputuskan sama sekali (waktu perubahannya) mengingat NOC Vietnam harus berbicara dengan pemerintah mereka. Ada usulan Maret 2022 atau April 2022. Tetapi masing-masing negara peserta masih punya alasan sendiri,” jelas Ferry.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini