TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah terus menggeber persiapan untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua 2021 yang akan digelar 3 - 15 Oktober 2021.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali pada Selasa (13/7/2021), mengikuti rapat terbatas dengan Presiden Joko Widodo yang juga diikuti pihak terkait.
Turut hadir dalam rapat terbatas itu Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basoeki Hadimoeljono, dan Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman.
Baca juga: Kenapa Pemerintah Tetap Ngotot Gelar PON Papua?
Mereka menyampaikan bagaimana persiapan mulai dari kondisi atlet, infrastruktur, penyelenggaraan hingga kesiapan panitia penyelenggara untuk menyambut PON Papua 2021 nanti.
Hal yang menyangkut masalah vaksinasi atlet pun tak lupa menjadi pembahasan.
"Dari sisi para atlet, Alhamdulillah semua sudah dilakukan vaksin sebagai amanat yang disampaikan bapak Presiden waktu lalu," ungkap Zainudin Amali dikutip dari laman resmi Kemenpora.
Lebih jauh, Menpora juga memastikan semua atlet yang akan ikut PON XX Papua harus mendapatkan vaksin.
Baca juga: Menteri PUPR: 5 dari 8 Venue PON Papua 100 Persen Telah Selesai
"Vaksin yang harus disegerakan dan dimasifkan untuk seluruh atlet dan kontingen, dan masyarakat, bahkan jumlah vaksinnya akan ditambah untuk Papua," ujar Menpora Amali.
"Untuk pertandingan akan disaksikan oleh penonton atau tidak belum diputuskan."
"Dari keamanan, kita akan mendpat dukungan penuh dari Kapolri dan Panglima TNI," lanjutnya.
Dalam ratas tersebut, para pihak terkait juga menyampaikan perkembangan dari Pon Papua 2021.
"Secara keseluruhan persiapan PON XX Papua semua berjalan dengan baik," ucap Menpora.
"Tadi saya bersama menteri dan jajaran terkait menyampaikan laporan masing-masing kepada Presiden Jokowi."
"Untuk infrastruktur seperti venue pertandingan semua berjalan sesuai progres, nanti secara lengkap akan disampaikan oleh Menteri PU PR," pungkasnya.
Dalam PON Papua 2021 nanti, terdapat sekira 26 cabang olahraga yang akan dipertandingkan.
Berita terkait PON Papua 2021 lainnya
(Tribunnews.com/Guruh)