TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Jelang keberangkatan ke Tokyo, atlet para menembak Indonesia Bolo Triyanto masih disibukkan dengan menggelar latihan di Solo, Jawa Tengah.
Persiapan matang yang ia lakukan bersama dengan Hanik Puji Astuti guna merengkuh target tinggi pada Paralimpiade Tokyo 2020 nanti.
“Ini sudah jelang pra kompetisi, sudah H-4 kami masih latihan untuk memantapkan nilai untuk pertanding di Paralympic agar nanti para menembak ada dua atlet, saya dan Hani biar dapat medali atau kami mendapatkan nilai yang terbaik,” kata Bolo Triyanto.
Bolo Triyanto yang baru kali pertama tampil di Paralimpiade mengatakan sangat senang.
Perjuangan keras dirinya saat mengikuti try out atau kualifikasi akhirnya terbayar dengan bisa tampil di Paralimpiade.
“Saya ikuti Paralympic ini sangat bangga sekali karena perjuangannya sejak 2019 try out ke luar negeri. Kita jalani benar-benar, sangat melelahkan, perjuangan keras, tapi alhamdulillah kita dapat tiket ke Paralimpiade Tokyo,” ujarnya.
Tim para menembak Indonesia dijadwalkan berangkat ke Tokyo pada Senin, 23 Agustus 2021.
Hanik Puji Astuti dan Bolo Triyanto akan terbang dengan menggunakan pesawat ANA dengan nomor penerbangan NH 872 pada pukul 07.00 WIB dari bandar udara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.
Di Paralimpiade 2020 Tokyo, Hanik akan berlomba di kategori SH1 putri air rifle standing 10 meter serta akan tampil bersama Bolo di nomor campuran air rifle standing SH2 campuran air rifle SH2.