TRIBUNNEWS.COM - Pebulu tangkis andalan Tiongkok, Chen Long akan kembali beraksi dalam waktu dekat.
Chen Long bersiap mengikuti ajang bulutangkis tingkat nasional yang diselenggarakan di China.
Sebagai informasi, ajang olahraga tersebut bisa disamakan dengan Pekan Olahraga Nasional jika merujuk pada event yang ada di Indonesia.
Baca juga: Gagal Bersinar di Olimpiade, The Minions Dapat Masukan dari Legenda Bulutangkis Denmark
Atlet berusia 32 tahun itu akan menjadi wakil dari tim bulutangkis Provinsi Fujian.
Dikutip dari laman Aiyuke, pebulu tangkis ranking enam dunia ini rencananya akan turun di nomor perseorangan dan beregu.
Ia sudah diperbolehkan beraktivitas seperti biasa setelah menjalani masa karantina selama 21 hari.
Ia bersama atlet angkat berat Cina, Li Wenwen langsung menuju Fujian setelah masa karantina mereka berakhir.
Baca juga: Sorotan Bulutangkis Malaysia: Keputusan Chow Mei Kuan Pensiun Dini Usai Olimpiade Tokyo 2021
Namun, status Chen Long sebagai pemain kelas dunia tak membuatnya bisa bersantai kala mengikuti pekan olahraga tersebut.
Menurutnya, ia harus memulihkan kebugaran dan kondisi fisiknya setelah 21 hari tidak menjalani latihan.
Belum lagi ia harus beradaptasi dengan rekan-rekannya di tim bulutangkis Provinsi Fujian.
"Kami baru saja menyelesaikan masa karantina selama 21 hari," ungkap Chen Long.
"Jadi kami masih mencoba untuk memulihkan kondisi fisik kami sebisa mungkin."
"Saya berharap bisa bekerja sama dengan kerja keras bersama rekan-rekan saya di tim bulutangkis Fujian," sambungnya.
Baca juga: Viktor Axelsen Tarik Pebulu Tangkis Dunia ke Dubai, Tunggal Putra Singapura Ikut Hijrah
Untuk diketahui, Chen Long sudah berpartisipasi dalam lima gelaran event pekan olahraga tersebut.
Dengan segala pengalaman yang ia miliki, bukan berarti dirinya bisa melenggang mulus.
Calon lawannya yang lain juga pasti ingin mengalahkan pebulu tangkis peraih medali perak Olimpiade Tokyo ini.
Chen Long juga masih harus berkonsentrasi untuk menjadi bagian dari tim bulutangkis China di Piala Sudirman dan Piala Thomas.
(Tribunnews.com/Guruh)