News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

MotoGP

Ada Peran Hipnotis dari Valentino Rossi saat Bagnaia Kalahkan Marc Marquez di MotoGP Aragon

Penulis: Laura Hilmi
Editor: Dwi Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pembalap Italia Francesco Bagnaia melintasi garis finis di depan pebalap Honda Spanyol Marc Marquez (kanan) selama Moto Grand Prix Aragon di sirkuit Motorland di Alcaniz pada 12 September 2021.

TRIBUNNEWS.COM - Pembalap Ducati, Francesco Bagnaia sukses menjadi terdepan pada ajang balapan di MotoGP Aragon 2021.

Bagnaia sukses memenangi MotoGP Aragon dengan menaklukkan penguasa lintasannya, Marc Marquez.

Ternyata kesuksesan Bagnaia tersebut ada campur tangan dari Valentino Rossi yang berhasil menghipnotisnya.

Francesco Bagnaia berhasil memenangkan balapan MotoGP pertamanya di Sirkuit Aragon.

Pembalap Honda Spanyol Marc Marquez (kiri), pembalap Italia Ducati Francesco Bagnaia dan pembalap Suzuki Spanyol Joan Mir (kanan) merayakan di podium Moto Grand Prix Aragon di sirkuit Motorland di Alcaniz pada 12 September 2021. (LLUIS GENE / AFP)

Bagnaia finis terdepan dalam MotoGP Aragon pada Minggu (12/9/201) malam WIB.

Kemenangan pertama Bagnaia menjadi sejarah untuk dirinya.

Baca juga: Cerita Bagnaia di MotoGP Aragon 2021, Serunya Momen Kejar-kejaran dengan Marquez

Pasalnya, Bagnaia mampu mengalahkan Marc Marquez yang menjadi pembalap dominan di MotoGP Aragon sejak 2013.

Ia mengatasi perlawanan sengit Marc Marquez, yang finis dalam jarak 0,673 detik di posisi dua.

Kemenangan atas Marquez ini tentu menjadi suntikan moral yang masif buat Bagnaia.

"Saya mencoba menghipnotisnya kemarin dan terus mengatakan kepadanya keras, lunak, keras, lunak, keras, lunak. Karena terkadang Bagnaia salah dalam membuat keputusan terkait ban," ujar Valentino Rossi seperti yang dikutip dari laman speedweek.com pada Minggu (12/9/2021).

Valentino Rossi memahami jika Bagnaia masih memiliki keraguan dalam memilih ban dan khawatir akan keputusannya yang salah.

Hal tersebut yang membuat Valentino Rossi untuk mencoba menghipnotis Bagnaia tepat sebelum balapan MotoGP Aragon 2021 digelar.

"Kemarin saya bilang kepadanya, ini momen tepat meraih kemenangan, karena dia selalu sangat cepat, kadang dia kurang beruntung dengan bannya," lanjut Rossi.

Baca juga: Teror Ducati & Bagnaia Makin Nyata, Quartararo Tetap Pede Sabet Gelar Juara Dunia MotoGP 2021

Rossi merasa bangga setelah Bagnaia berhasil finis di garis terdepan.

"Saya sangat bangga dengan para pembalap di Akademi VR46, kami mengambil Bagnaia dari Moto3 dan membantunya hingga mencapai level ini," ujar Rossi.

Diketahui, Bagnaia merupakan jebolan dari akademi balap miliknya, VR46.

"Pada akhirnya nasib pembalap ada di tangan mereka sendiri, karena harus menjadi pembalap kuat. Namun, kami sangat bahagia membantunya saat ini," tambahnya.

Atas raihan Bagnaia, Rossi memberikan nilai cumlaude.

Rossi pun memuji pembalap Ducati tersebut.

"Saya sangat senang untuk Bagnaia, pertama-tama saya adalah penggemar beratnya secara pribadi, dia pria yang hebat dan kami menghabiskan banyak waktu bersama di rumah pada akhir pekan bebas balapan," ungkap Rossi.

"Selamat untuknya, kemenangan pertama di MotoGP merupakan momen yang tidak akan pernah dilupakan oleh seorang pembalap motor. Selain itu, kemenangan setelah pertarungan seperti itu ke babak terakhir, itu sesuatu yang hebat. Itu layak. Dia sangat cepat sepanjang tahun, dia mengendarai Ducati dengan cara yang fantastis dan saya pikir momennya baru saja tiba."

(Tribunnews.com/Laura Hilmi)

Berita lainnya terkait MotoGP.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini