Pornpawee memimpin 6-2 dari Jorji.
Pornpawee bahkan mampu unggul enam angka dari Jorji. Pengamatan yang kurang jeli, pengembalian yang tersangkut di net, dan beberapa kesalahan dari Jorji membuat kedudukan menjadi 10-4 untuk keunggulan Thailand, sebelum akhirnya menutup interval set kedua dengan skor 11-4.
Jorji bak kehilangan momentum terbaik dalam permainannya. Kesalahan dalam permainan net kerap terulang hingga menguntungkan Pornpawee.
Tunggal putri Thailand itu memimpin 16-8 atas Jorji.
Hingga akhirnya, Pornpawee menutup set kedua dengan keunggulan 21-10 atas Jorji dalam tempo 16 menit.
Pada set ketiga, keduanya salin berebut poin. Laga ketat sudah terjadi sejak awal set, 3-4 untuk keunggulan Pornpawee.
Namun setelah itu, Jorji kembali mengulang kesalahan yang kerap terjadi pada set kedua.
Ia tertinggal jauh atas Pornpawee jadi 8-3.
Perlahan Jorji membayar kesalahan-kesalahannya dengan permainan atratif.
Kombinasi long ball serta netting menyilang dari Jorji memangkas jarak di antara keduanya menjadi 7-9.
Tapi Pornpawee mampu menyudahi interval ketiga dengan perolehan 11-8.
Pornpawee kian menunjukkan kebolehannya, tak hanya kuat dalam bertahan, melainkan juga strateginya ketika menyerang Jorji.
Unggulan 10 dunia itu unggul tujuh angka dari Jorji, 15-8, sebelum akhirnya diselesaikan melalui pengembalian yang kurang sempurna dari Tunjung, skor akhir 21-10 untuk Pornpawee.
(Tribunnews.com/Guruh,Sina)