TRIBUNNEWS.COM - Polemik mengenai marshal yang tersaji di gelaran Asia Talent Cup (ATC) 2021 akhir pekan lalu berbuntut panjang.
Adalah Kepala Divisi Operasional Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Dyan Dilato yang dianggap melakukan penghinaan terhadap marshal di Sirkuit Mandalika resmi diberhentikan.
Sebelumnya, Dyan Dilato mengeluarkan suara sumbang yang menjurus ke penghinaan terhadap warga NTB.
Insiden tersebut dimulai lantaran pembatalan race ATC 2021 yang disebabkan kekurangan personel Marshal.
Baca juga: Jelang WSBK Mandalika, Gubernur NTB: Hotel Sudah Full Semua
Baca juga: Sajian Warna-warni Perebutan Titel Juara WSBK 2021 di Sirkuit Mandalika - Toprak Pikul Tugas Dobel
Dyan Dilato menyebutkan bahwa para marshal yang bertugas memilih untuk menyaksikan balapan ketimbang bertugas.
Sontak pernyataan Dylan mengundang perdebatan di banyak pihak.
Dalam rilis MGPA, Selasa (16/11/2021), menyatakan bahwa ITDC kedepannya akan menangani gelaran ATC maupun World Superbike (WSBK) 2021 dengan maksimal dan optimal.
Di sisi lain, Direktur MGPA, Ricky Baheramsjah, menegaskan bahwa pihaknya meminta maaf atas komentar yang berujung polemik yang dilontarkan oleh Dyan Dilato.
"Kami paham bahwa menghina dan apa pun yang terjadi di lapangan bukanlah hal yang profesional. Maka dari itu, beliau secara resmi telah mengundurkan diri dari MGPA. Kedepannya segala sesuatu yang dilakukan beliau tidak lagi menjadi tanggung jawab MGPA,” katanya, seperti yang dikutip dari Tribun Lombok.
Sebagai pengingat saja, ATC 2021 akhir pekan lalu batal digelar lantaran marhsal yang bertugas di Sirkuit Mandalika belum memadai.
Hasilnya, balapan ini sempat tertunda.
Meski demikian, melalui rilis resmi Dorna lewat laman MotoGP, menyatakan bahwa race ATC dijadwalkan kembali.
Gelaran Asia Talent Cup akan berlangsung bareng WSBK 2021 yang dihelat, Jumat (19/11/2021) hingga Minggu (21/11/201).
Menjadi sorotan tersendiri tentunya Indonesia, khususnya Sirkuit Mandalika dapat menggelar event akbar sekaliber ATC maupun WSBK.
Pagelaran tersebut layak disebut sebagai "prototipe" apakah Sirkuit Mandalika benar-benar siap untuk memiliki hajat yang lebih besar.
Catatan saja, MotoGP 2022 mendatang sudah dijadwalkan akan berlangsung di Mandalika.
Laman resmi MotoGP telah merilis bahwa MotoGP Indonesia 2022 rencananya akan digelar pertengahan bulan Maret mendatang.
(Tribunnews.com/Giri)(TribunLombok/Sirtupillaili)