News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Indonesia Masters 2021

Hasil Perempat Final Indonesia Masters 2021: Greysia/Apriyani Terhenti Usai Berjuang 1 Jam 23 Menit

Penulis: Laura Hilmi
Editor: Dwi Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pasangan ganda putri Indonesia Greysia Polii dan Apriyani Rahayu saat melawan atlet Cina Liu Xuan Xuan/Xia Yu Ting pada babak pertama Indonesia Masters 2020, di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (15/1/2020). //

TRIBUNNEWS.COM - Pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu harus terhenti di babak Perempat Final Indonesia Masters 2021.

Langkah Greysia/Apriyani dihentikan oleh pasangan wakil Thailand, Puttita Supajirakul/Sapsiree Taerattanchai.

Pertandingan Greysia Polii/Apriyani Rahayu vs Puttita Supajirakul/Sapsiree Taerattanchai itu berlangsung di Lapangan 1 Bali International Convention Centre pada Jumat (19/11/2021) malam WIB.

Hasilnya, Greysia/Apriyani menuai kekalahan dalam pertarungan duel sengit rubber game dengan kedudukan 21-18, 13-21, dan 19-21.

Greysia Polii/Apriyani Rahayu saat berhadapan dengan pasangan Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongai pada pertandingn delapan besar Indonesia Masters 2019, di Istora Senayan Jakarta, Jumat (25/1/2019). TRIBUNNEWS/HERUDIN (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

Pasangan ganda putri peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 tersebut harus terhenti setelah berjuang dalam pertandingan yang berlangsung selama 1 jam 23 menit.

Atas kekalahan Greysia/Apriyani di babak perempat final, membuat pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo menjadi satu-satunya harapan Merah Putih di Semifinal Indonesia Masters 2021.

Baca juga: Indonesia Masters 2021: Tanggapan Marcus/Kevin Usai Menangi Perang Saudara & Lolos ke Semifinal

Jalannya Pertandingan

Pada awal gim pertama, Greysia/Apriyani mampu membuka keunggulan dengan kedudukan 3-1.

Selanjutnya, kedua pasangan menunjukkan permainan cepat dengan saling menyerang melalui smes-smes keras.

Namun, Greysia/Apriyani mampu mendominasi pertandingan hingga menjauhi Puttita/Sapsiree dengan selisih lima angka pada skor 10-5.

Sempat kecolongan satu poin, pasangan ganda putri Indonesia mampu menutup interval gim pertama dengan kedudukan 11-6 setelah jump shot dari Greysia Polii tidak bisa dikembalikan wakil Thailand.

Interval gim pertama berakhir dalam pertandingan dalam tempo sembilan menit.

Selepas interval, kedua pasangan semakin menunjukkan permainan ketat.

Puttita/Sapsiree yang tertinggal cukup jauh itu mampu bangkit untuk mempersempit jarak menjadi dua angka pada perolehan poin 10-12.

Namun, Greysia/Apriyani mampu keluar dari tekanan dan kembali menjauhi wakil Thailand dengan kedudukan 19-15.

Pada akhirnya, Greysia/Apriyani mampu menjaga keunggulan hingga menutup gim pertama dengan skor 21-18 dalam tempo 25 menit setelah pengembalian dari Sapsiree tersangkut di net.

Baca juga: Semifinal Indonesia Masters 2021, Kecepatan Chou Tien Chen Bikin Jiper Kento Momota

Memasuki gim kedua, Greysia/Apriyani kembali membuka keunggulan dengan kedudukan 3-1.

Namun, Puttita/Sapsiree mampu keluar dari tekanan sehingga berhasil membalikkan keunggulan dengan skor 9-5.

Alhasil, Puttita/Sapsiree mampu menjaga keunggulan hingga menutup interval gim kedua dengan kedudukan 11-8.

Selepas interval gim kedua, Puttita/Sapsiree semakin tampil percaya diri dengan bertubi-tubi menggencarkan smes keras yang diarahkan lurus dan menyilang hingga unggul pada kedudukan 16-10.

Setelah itu, kedua pasangan terlibat dalam permainan reli panjang dengan 36 kali pukulan.

Sayangnya, reli panjang itu berbuah angka untuk pasangan Thailand setelah smes keras dari Puttita tak mampu dikembalikan Greysia/Apriyani.

Puttita/Sapsiree pun semakin menjauh dengan kedudukan 19-12.

Di sisi lain, Greysia/Apriyani hanya mampu menambah satu angka sebelum akhirnya Puttita/Sapsiree menutup gim kedua dengan keunggulan 21-13.

Kondisi tersebut membuat pertandingan harus berlanjut di gim ketiga untuk menentukan pemenangnya.

Kemenangan pada gim kedua membuat Puttita/Sapsiree tampil lebih percaya diri.

Mereka mampu membuka awal gim ketiga dengan kedudukan 6-1.

Kunci keunggulan pasangan Thailand itu adalah pada pola permainan smes keras dan mampu memanfaatkan bola tanggung dari Greysia/Apriyani.

Laju Puttita/Sapsiree semakin menjauh pada perolehan poin 9-2.

Tertinggal cukup jauh, Greysia/Apriyani mampu bangkit untuk mengejar ketertinggalannya dengan mempersempit jarak menjadi satu angka dengan kedudukan 8-9.

Kedua pasangan pun kembali terlibat reli panjang hingga terjadi 56 pukulan.

Beruntung, reli panjang itu berhasil dimenangkan Greysia/Apriyani setelah pengembalian dari Sapsiree tersangkut di net.

Bahkan, Greysia/Apriyani mampu membuat kedudukan menjadi imbang 9-9.

Namun, Puttita/Sapsiree mampu keluar dari tekanan hingga menutup interval gim pertama dengan kedudukan 11-9.

Selepas jeda, Puttita/Sapsiree kembali menjauhi Greysia/Apriyani dengan jarak lima angka dengan skor 14-9.

Pertandingan pun berjalan semakin ketat dengan permainan cepat dari kedua pasangan.

Greysia/Apriyani mampu keluar dari tekanan hingga berhasil mengejar ketertinggalannya dengan skor ketat 13-14.

Setelah itu, baik Greysia/Apriyani maupun Puttita/Sapsiree saling bergantian mendulang angka.

Kedudukan kembali menjadi ketat dengan selisih satu angka 18-17 untuk keunggulan Puttita/Sapsiree.

Bahkan, Greysia/Apriyani mampu menyamakan kedudukan menjadi imbang 18-18.

Setelah itu, wakil Thailand mampu mencapai gim poin dengan kedudukan 20-18.

Pada angka krusial, Greysia/Apriyani masih mampu mendulang angka hingga mempersempit jarak menjadi 19-20.

Sayangnya, pengembalian dari Greysia/Apriyani cukup tanggung sehingga langsung disergap pasangan Thailand sekaligus menutup gim ketiga dengan skor ketat 21-19.

(Tribunnews.com/Laura Hilmi)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini