Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Network, Ramadhan L Q
TRIBUNNEWS.COM, NUSA DUA - Jonatan Christie mengukir sejarah.
Untuk pertama kalinya, Jojo mampu melangkah ke semifinal Indonesia Open 2021.
Menariknya, Jojo menembus semifinal pertamanya tanpa berkeringat karena lawannya di babak peremapt final, Anders Antonsen mundur karena cedera.
Baca juga: Heboh Selebrasi Kevin/Marcus Seusai Singkirkan Ganda Putra Korea di Indonesia Open 2021
Bagi
Jonatan, ini adalah kali pertama dirinya lolos ke empat besar turnamen level Super 1000 tersebut.
Pada edisi terakhir, tepatnya Indonesia Open 2019, langkah Jojo terhenti di babak perempat final usai kalah dari pemain Chinese Taipei, Chou Tien Chen.
Saat itu, Jojo takluk atas Tien Chen lewat permainan tiga game dengan skor akhir 21-16, 18-21, 14-21.
Baca juga: Ganda Putri Sudah Lama Tak Juara di Indonesia Open, Greysia/Apriyani Ogah Terbebani Target Juara
Meski gagal bertarung menghadapi Antonsen, pebulutangkis ranking delapan dunia tersebut tetap bersyukur dapat melaju ke babak semifinal.
"Yang pasti Puji Tuhan saya bisa lolos ke babak semifinal pertama saya di turnamen Indonesia Open," ujar Jojo, saat dikonfirmasi, Jumat (26/11/2021).
Jojo juga turut bersimpati atas cedera yang dialami Antonsen. Ia mendoakan pemain tersebut lekas pulih.
"Sayang sekali, Antonsen mundur. Saya berharap kalau memang ada sesuatu yang membuat dia mundur, semoga saja dia cepat sembuh," tuturnya.
Baca juga: Indonesia Open 2021, Jojo Singkirkan Wakil Malaysia, Tak Enak Lawan Teman Sendiri di Babak Berikut
Meski tidak jadi bertanding pada hari ini, Jojo akan tetap berlatih untuk menggantikan jadwal tidak turun bertanding hari ini.
“Setelah tidak turun bertanding melawan Antonsen hari ini, saya sebenarnya bisa rehat sejenak agar lebih fresh menghadapi laga berikut," kata Jojo.
"Meski begitu, saya manfaatkan untuk tetap berlatih. Sore ini saya akan berlatih sekitar satu atau dua jam untuk menggantikan jadwal tidak bertanding saya," lanjutnya.
“Saya memutuskan memilih berlatih, dengan harapan agar otot-otot saya tidak diam. Saya ingin agar otot-otot tubuh saya tetap bisa untuk beraktivitas agar selalu siap untuk dipakai bertanding,” tutup Jojo. (M31)