Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kontingen Indonesia di Asian Youth Para Games (AYPG) 2021 yang berlangsung di Bahrain berhasil menambah perbendaharaan medali.
Dalam sejumlah cabang olah raga, medali emas mampu dipersembahkan oleh para-angkat berat dan boccia serta para-Taekwondo yang menyumbangkan medali perak.
Dalam pertandingan yang berlangsung di Khalifa Sports City Stadium, Isa Town, Minggu (5/12), para-angkat berat mampu tampil bagus untuk mendulang emas. Hasilnya dua lifter Indonesia sukses merebut dua medali emas.
Dua lifter putri Indonesia mampu mendulang emas dari para-angkat berat. Medali emas di kelas 79 kg diraih oleh Dwiska Afrilia Maharani kemudian medali emas kedua dipersembahkan oleh Elsa Dewi Saputri dari kelas +86 kg.
"Ya, tentu prestasi ini sangat membanggakan kita karena dari awal kita tidak membebankan atlet untuk meraih medali. Saya hanya menekankan kepada semua atlet untuk mengeluarkan semua kemampuan terbaik mereka karena ini merupakan kesempatan luar biasa bagi mereka untuk bertanding di kancah internasional," jelas Chef de Mission (CdM) Kontingen Indonesia, Edward Hutahayan.
Angkat berat diakuinya merupakan olah raga yang yang diharapan bisa menjadi andalan Indonesia di sejumlah kejuaraan internasional serta Paralimpiade Paris 2024 mendatang.
Tidak hanya para-angkat berat, medali emas juga disumbangkan oleh cabor boccia perorangan. Melalui partai yang ketat, atlet boccia, Febriyanti Vani Rahmadhani sukses menyabet medali emas pada kategori BC2 putri.
Tidak hanya itu, medali perak juga berhasil diraih oleh Muhammad Bintang Satria dari BC2 putra dan perunggu BC1 putra yang dipersembahkan oleh Muhammad Afrizal Syafa.
"Medali emas di nomor perorangan ini mengejutkan kita karena awalnya kita menargetkan medali emas pada nomor tim atau beregu," tutur Islahuzzaman, pelatih boccia.
Indonesia masih berpeluang untuk menambah medali emas pada nomor beregu BC1-BC2. Tim Indonesia yang diperkuat oleh Muhammad Bintang Satria, Muhammad Afrizal Syafa dan Febriyanti Vani Rahmadhani akan berlaga di final melawan Thailand pada Senin, 06 Desember 2021.
Sementara itu satu medali perak dipersembahkan oleh para-taekwondo. Adalah atlet Muhammad Rizki yang tampil pada nomor -70 kg.